Berjalan Kaki Setelah Makan Bisa Mempengaruhi Kadar Gula Darah
Tanggal: 21 Mei 2024 12:50 wib.
Kadar gula darah sering kali menjadi salah satu faktor yang menimbulkan kekhawatiran bagi banyak orang. Bahkan bagi mereka yang tidak menderita diabetes, perubahan gula darah yang signifikan dapat mengubah mood dari berenergi menjadi lesu. Pada dasarnya, akar masalah yang menyebabkan kadar gula darah dalam tubuh meningkat merupakan kombinasi antara makanan yang dikonsumsi dengan kinerja organ pankreas.
Ketika kita makan, tubuh akan mengubah karbohidrat menjadi gula (glukosa). Pankreas kemudian akan melepaskan insulin, hormon yang mengangkut glukosa ke dalam sel sehingga tubuh dapat menggunakannya sebagai energi. Namun, jika ada masalah dan proses ini tidak berjalan sebagaimana mestinya, kita bisa mengalami gula darah tinggi. Hal ini dapat terjadi akibat pankreas tidak mampu menghasilkan cukup insulin, sehingga glukosa tetap berada dalam aliran darah dan meningkatkan kadar glukosa darah. Selain itu, resistensi insulin juga dapat menyebabkan tingginya kadar glukosa dalam darah karena tubuh tidak mampu menggunakan insulin dengan benar.
Untunglah, beberapa aktivitas sederhana seperti berjalan kaki setelah makan ternyata dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. Berdasarkan sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Diabetes Care, berjalan kaki selama 15 menit setelah makan dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Setelah mengonsumsi makanan, glukosa darah akan naik secara signifikan. Namun, dengan aktivitas fisik ringan seperti berjalan kaki, tubuh dapat lebih efektif dalam mengatur metabolisme glukosa. Hal ini dikarenakan saat kita bergerak, otot kita memerlukan energi yang diproduksi dari glukosa, sehingga glukosa darah akan lebih cepat terserap oleh otot dan digunakan sebagai sumber energi.
Selain berjalan kaki, melakukan aktivitas fisik lainnya seperti bersepeda, yoga, atau berkebun juga dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Bahkan secara umum, olahraga merupakan salah satu faktor terpenting dalam mengelola gula darah dan mencegah diabetes tipe 2. Aktivitas fisik membantu tubuh untuk lebih sensitif terhadap insulin, sehingga dapat meningkatkan kemampuan tubuh dalam mengatur kadar glukosa darah.
Menjalani gaya hidup sehat dengan pola makan yang seimbang dan teratur, serta mengimbangi dengan aktivitas fisik yang cukup, merupakan langkah yang efektif dalam menjaga kesehatan gula darah. Selain itu, bagi penderita diabetes, konsultasikan dengan dokter mengenai program latihan fisik yang sesuai dengan kondisi tubuh dan kadar gula darah. Dengan melakukan aktivitas fisik yang teratur, kita dapat menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mencegah komplikasi yang disebabkan oleh diabetes. Jadi, mari hidup sehat dan aktif, serta jaga kontrol kadar gula darah kita untuk kesehatan yang lebih baik.