Benarkah Makan Larut Malam Bisa Bikin Gemuk? Ini Fakta Medisnya!

Tampang.com | Banyak orang yang terbiasa makan di malam hari, bahkan menjelang tidur. Meski terlihat sepele, kebiasaan ini ternyata bisa berdampak negatif pada metabolisme dan berat badan, terutama jika dilakukan secara terus-menerus.

Hubungan antara Waktu Makan dan Berat Badan
Menurut para ahli gizi, tubuh memiliki ritme sirkadian—jam biologis alami yang memengaruhi cara tubuh memproses makanan. Makan terlalu larut bisa membuat tubuh menyimpan lebih banyak lemak karena metabolisme melambat di malam hari.

“Tubuh tidak bekerja seefektif siang hari dalam mencerna makanan pada malam hari, apalagi menjelang tidur,” jelas dr. Lintang, pakar nutrisi klinis.

Risiko yang Bisa Timbul
Kebiasaan makan larut malam bisa menyebabkan lonjakan gula darah, gangguan pencernaan, refluks asam lambung, hingga penambahan berat badan. Bila disertai pilihan makanan tinggi kalori dan rendah nutrisi, risikonya makin besar.

Bagaimana Jika Terpaksa Makan Malam?
Jika memang harus makan malam karena aktivitas atau jam kerja, disarankan memilih makanan ringan, tinggi protein, rendah gula, dan tidak terlalu berminyak. Idealnya, makan malam dilakukan 2–3 jam sebelum tidur agar tubuh punya waktu untuk mencerna.

Langkah Pencegahan yang Bisa Dilakukan
Membiasakan pola makan teratur, tidak melewatkan sarapan dan makan siang, serta menghindari ngemil tengah malam dapat membantu menjaga berat badan dan kesehatan secara keseluruhan.