Bahaya Tidur Dekat Ponsel: Radiasi dan Dampaknya bagi Kesehatan

Tampang.com | Banyak orang memiliki kebiasaan unik, yakni tertidur usai melihat gadget. Terlalu asyik bermain ponsel sebelum tidur menjadi sebuah kebiasaan yang umum, namun, tahukah kita bahwa tidur di dekat ponsel justru bisa menimbulkan dampak negatif, bahkan berbahaya bagi kesehatan kita?

Melansir Live Science, tidur di dekat gadget ternyata memiliki bahaya bagi kesehatan, dan hal ini dikaitkan dengan potensi peningkatan risiko terkena kanker. Radiasi elektromagnetik dari ponsel dianggap memiliki sifat karsinogenik (bisa meningkatkan risiko kanker) bagi manusia oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO).

Dampak penggunaan gadget ini tidak terlepas dari potensi kesehatan yang dapat terganggu, terutama dalam hal tidur. Selain memicu kanker, tidur di dekat ponsel juga dapat mengganggu kualitas tidur seseorang.

Studi telah menunjukkan bahwa orang yang banyak terpapar radiasi ponsel butuh waktu lebih lama untuk memasuki fase tidur yang lebih dalam. Bahkan, menurut penelitian di Arab Saudi pada tahun 2020, orang yang sering bermain gadget lebih dari 8 jam per hari dan tidur dekat gadget mencenderung memiliki kualitas tidur yang buruk.

Faktor lain yang turut menjadi perhatian dalam tidur di dekat gadget adalah radiasi cahaya biru. Radiasi cahaya biru dapat menghambat produksi hormon melatonin yang mengatur tidur dan mengganggu ritme sirkadian (jam biologis tubuh).

Hal ini terjadi karena cahaya biru memancarkan gelombang panjang yang mirip dengan cahaya pada siang hari. Oleh karena itu, terpapar radiasi cahaya biru sebelum tidur dapat mengganggu tidur dan kualitas istirahat kita.

Meskipun belum ada studi yang secara pasti membuktikan bahwa radiasi gadget secara langsung menyebabkan kanker dan tumor otak, namun faktor-faktor tersebut menjadi sebuah peringatan bagi kita untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan gadget, terutama sebelum tidur.

Penting untuk menyadari bahwa tidur yang berkualitas sangat penting bagi kesehatan tubuh, dan gangguan tidur yang disebabkan oleh penggunaan gadget dapat berdampak pada kesehatan kita secara keseluruhan.

Memanfaatkan teknologi tentu saja memberikan banyak manfaat, namun, pemahaman akan dampak negatifnya juga perlu diperhatikan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mencari alternatif atau menetapkan batasan dalam penggunaan gadget sebelum tidur, untuk menjaga kualitas tidur dan mencegah risiko kesehatan yang tidak diinginkan.

Selain itu, mempertimbangkan penggunaan fasilitas mode malam pada ponsel atau tablet juga bisa menjadi salah satu langkah preventif yang dapat dilakukan untuk mengurangi paparan radiasi cahaya biru sebelum tidur.

Sejauh ini, banyak penelitian telah mengungkapkan dampak negatif tidur di dekat gadget terhadap kualitas tidur dan potensi risiko kesehatan jangka panjang, termasuk peningkatan risiko kanker.

Oleh karena itu, kesadaran akan pentingnya menjaga kualitas tidur dan membatasi paparan gadget sebelum tidur merupakan hal yang perlu diperhatikan dalam menjaga kesehatan tubuhkita.