Bahaya Overthinking bagi Kesehatan Mental, Cara Efektif Mengatasinya
Tanggal: 26 Mei 2025 11:26 wib.
Tampang.com | Kebiasaan overthinking atau berpikir berlebihan ternyata berdampak negatif pada kesehatan mental. Meski sering dianggap hal biasa, overthinking dapat memicu stres berkepanjangan, kecemasan, bahkan depresi jika tidak dikelola dengan baik.
Mengapa Overthinking Berbahaya?
Saat seseorang terus-menerus memikirkan masalah tanpa solusi, otak menjadi kelelahan dan menghasilkan hormon stres berlebih. Kondisi ini menyebabkan gangguan tidur, turunnya produktivitas, dan penurunan kualitas hidup secara keseluruhan.
Selain itu, overthinking membuat seseorang sulit mengambil keputusan dan mengurangi kemampuan untuk fokus pada hal-hal positif.
Tanda-Tanda Overthinking
Beberapa tanda yang bisa dikenali antara lain: sulit tidur karena pikiran terus berputar, merasa cemas tanpa alasan jelas, suka meragukan diri sendiri, dan cenderung menarik diri dari lingkungan sosial.
Mengenali tanda-tanda ini adalah langkah awal agar bisa segera mencari solusi tepat.
Cara Efektif Mengatasi Overthinking
Beberapa teknik yang bisa diterapkan antara lain:
Menulis jurnal untuk mengekspresikan pikiran dan perasaan
Melakukan meditasi atau latihan pernapasan untuk menenangkan pikiran
Membatasi waktu memikirkan masalah dan berusaha fokus pada solusi
Mencari dukungan dari teman, keluarga, atau profesional jika diperlukan
“Penting untuk menyadari bahwa tidak semua hal perlu dipikirkan secara mendalam. Fokuslah pada apa yang bisa dikendalikan,” ujar psikolog Andi Pratama.
Peran Aktivitas Fisik dan Hobi
Aktivitas fisik seperti olahraga ringan juga terbukti membantu mengurangi kecenderungan overthinking dengan melepaskan hormon endorfin, yang meningkatkan mood dan energi positif.
Mengembangkan hobi juga dapat mengalihkan fokus dari pikiran negatif dan memberikan kepuasan emosional.