Bahaya di Balik Kelezatan Makanan yang di Bakar

Tanggal: 4 Mei 2018 12:15 wib.
Tampang.com - Makanan yang disajikan dengan cara di bakar memiliki cita rasa tersendiri yang menggugah selera. Siapa yang tak suka makanan yang dibakar seperti ayam bakar, ikan bakar dan sate? Makanan ini merupakan makanan favorit yang banyak dikonsumsi masyarakat.

Namun benarkah makanan yang di bakar ternyata tidak baik untuk kesehatan dan bisa meningkatkan risiko penyakit kanker? Apa alasannya?

Makanan seperti daging, ayam atau ikan yang dibakar dengan suhu tinggi dapat menyebabkan perubahan zat gizi yang ada dalam makanan tersebut. Protein yang ada dalam otot ayam, daging atau ikan dapat berubah akibat pembakaran menjadi senyawa karsinogenik.

Senyawa karsinogenik ini bernama heterocyclic amines (HCA). Bukan hanya senyawa karsinogenik senyawa lainnya seperti policyclic aromatic hydrocarbon (PAH) juga dapat terbentuk akibat proses pembakaran dan senyawa inilah yang bisa meningkatkan risiko kanker.

Senyawa PAH terbentuk saat lemak yang ada pada makanan tersebut menetes pada bara panas dan menimbulkan asap yang mengendap pada makanan. PAH dan HCA mulai terbentuk saat suhu pembakaran berada pada titik 100-300 derajat celcius dan dapat merusak DNA dalam gen Anda sehingga memicu perkembangan sel kanker.

 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved