Awas, Kurang Minum Air Picu Sakit Kepala Kronis! Banyak yang Tak Sadar

Tampang.com | Sakit kepala sering dianggap hal sepele dan langsung dikaitkan dengan stres atau kurang tidur. Tapi tahukah kamu, dehidrasi ringan akibat kurang minum air juga bisa jadi pemicu utama munculnya sakit kepala, bahkan dalam jangka panjang?

Dehidrasi Ganggu Keseimbangan Otak
Ketika tubuh kekurangan cairan, volume darah menurun sehingga aliran oksigen ke otak ikut terganggu. Otak pun akan berusaha menyesuaikan diri dengan menyusut sementara—proses inilah yang memicu rasa nyeri di kepala yang sering kali muncul mendadak.

Bukan Cuma Haus, Tapi Kepala Berdenyut
Banyak orang tak menyadari bahwa sakit kepala yang mereka rasakan bisa jadi tanda awal tubuh sedang dehidrasi. Gejalanya bisa berupa kepala berdenyut, leher kaku, atau sensasi berat di bagian pelipis—terutama saat cuaca panas atau setelah banyak berkeringat.

Minum Kopi dan Teh Tidak Cukup
Meski terasa menyegarkan, kopi, teh, atau minuman manis justru bersifat diuretik dan mempercepat kehilangan cairan tubuh. Tubuh butuh air putih murni dalam jumlah yang cukup agar proses hidrasi benar-benar efektif.

Berapa Liter Air yang Ideal?
Kebutuhan air setiap orang bisa berbeda, namun rata-rata orang dewasa disarankan minum 2–2,5 liter air per hari. Aktivitas tinggi, cuaca panas, dan kondisi tubuh tertentu bisa membuat kebutuhan ini meningkat.

Bawa Botol Minum Sendiri, Solusi Sederhana Tapi Efektif
Cara paling mudah untuk menjaga asupan cairan adalah membawa botol minum ke mana pun pergi. Banyak aplikasi juga kini bisa membantu mengingatkan jadwal minum agar tubuh tetap terhidrasi sepanjang hari.