Apa Penyebab Mabuk Perjalanan?
Tanggal: 9 Mei 2018 08:43 wib.
Apa Penyebab Mabuk Perjalanan?
Ketika berpergian menggunakan mobil, pesawat, ataupun kapal laut tak jarang rasanya tubuh yang sebelumnya baik-baik saja lama-kelamaan terasa lemas, ingin muntah, dan pusing tanpa sebab. Itulah yang sering disebut senagai mabuk perjalanan.
Bagi sebagian orang situasi ini menjadi sangat menyiksa setiap kali bepergian. Karena efek mabuknya tak hanya berlangsung saat dalam perjalanan tetapi tetap terasa selama beberapa hari setelahnya.
Tak jarang ada orang-orang tertentu yang menjadi malas bepergian hanya karena tidak ingin mengalami mabuk perjalanan.
Apa yang menyebabkan seseorang mabuk perjalanan?
Bagi orang-orang yang melakukan perjalanan menggunakan kapal, pesawat atau bahkan mobil, rasa mual dan pusing ini diakibatkan oleh “penyakit” yang diakibatkan oleh gerakan.
Saat berada di kendaraan yang sedang melaju, tubuh kita pastinya berada dalam posisi duduk atau diam di tempat, tapi mata dan telinga kita melihat ke sekitar selama perjalanan. Inilah yang dinamakan motion sickness (“penyakit” yang diakibatkan oleh gerakan) karena penglihatan dan pendengaran kita bergerak, tetapi tubuh kita tetap diam.
Bagi tubuh yang tidak terbiasa dengan hal ini, otak akan mengirimkan sinyak ke tubuh. Bagian otak yang bernama thalamus akan mencari informasi apa yang salah dari tubuh. Setelah mendapatkan kesimpulan dari tubuh, biasanya sering berakhir dengan kesimpulan bahwa tubuh Anda keracunan. Sehingga otak Anda akan bereaksi untuk mengeluarkan racun di tubuh dengan cara memuntahkannya atau setidaknya mengirim reaksi mual dan pusing.
Itulah penyebab seseorang dapat mengalami mabuk perjalanan. Dan itu jugalah sebabnya mengapa banyak obat anti mabuk perjalanan mengandung obat tidur. Tujuannya agar saat tidur mata dan telinga akan “diistirahatkan” sensornya dan menghindari rasa mual di perjalanan.