7 Mitos Pertolongan Pertama Ini Justru Memperburuk Keadaan
Tanggal: 4 Sep 2017 14:04 wib.
Dalam keadaan darurat, hal pertama yang terlintas dalam pikiran adalah saran dari teman dan keluarga kita. Namun, beberapa rekomendasi yang paling terkenal pun bisa menimbulkan konsekuensi serius.
Berikut penjelasan beberapa pertolongan pertama sehingga Anda tidak akan merasa bingung dengan apa yang harus dilakukan saat seseorang membutuhkan pertolongan.
1. Menempelkan es pada memar
Mengapa salah: Es memang membantu mengurangi memar, tapi jangan mengoleskan es langsung ke kulit.
Yang benar: Letakkan kain di antara kulit dan es Anda. Tempelkan selama 20 menit, lepaskan es, dan tunggu 20 menit lagi. Ulangi beberapa kali.
2. Menggosok orang demam dengan alkohol atau cuka
Mengapa salah: Cuka dan alkohol diserap ke dalam darah. Menggosok alkohol bisa menimbulkan keracunan, sementara cuka akan meningkatkan keasaman terlalu banyak. Ini sangat berbahaya bagi anak-anak.
Yang benar: Demam dapat diatasi dengan banyak minum dan udara dingin di ruangan (61-64 ° F).
3. Mengangkat orang yang tidak sadarkan diri
Mengapa salah: Jika seseorang pingsan, jangan coba mengangkatnya atau menaburkan air dingin ke atasnya - itu hanya akan memperparah kejangnya. Setelah mereka sadar kembali, jangan biarkan mereka minum kopi atau minuman energi: kafein akan menyebabkan dehidrasi.
Yang benar: Angkat kaki orang itu ke atas, buka kancing pakaian ketat apa pun, dan jangan biarkan mereka berdiri tepat setelah mereka bangun
4. Menggunakan kehangatan pada keseleo
Mengapa salah: Kain hangat tidak akan membantu jika otot Anda terkilir. Sebaliknya, panas akan memperkuat aliran darah, menyebabkan pembengkakan yang lebih parah.
Yang benar: Terapkan pilek pada hari-hari pertama setelah cedera. Ini akan mengurangi peradangan dan rasa sakit. Pastikan beban minimum pada anggota badan yang terluka selama 48 jam.
5. Membuat diri muntah dalam kasus keracunan
Mengapa salah: Rekomendasi standar untuk keracunan adalah membuat diri Anda muntah. Namun, sangat dilarang jika Anda telah diracuni dengan asam, alkali, atau zat kaustik lainnya.
Melakukan dengan benar: Segera panggil ambulans. Jika Anda masih yakin muntah akan melakukannya dengan baik, jangan gunakan mangan, baking soda, atau susu untuk menginduksi itu. Sebagai gantinya, minumlah banyak air hangat.
6. Menarik benda dari luka
Mengapa salah: Anda bisa menarik serpihan dari jari atau pecahan kaca kecil dari tangan Anda, tapi jangan pernah mencoba menarik benda dari luka serius. Dokter menjaga mereka tetap di tempat sampai pasien dioperasi. Jika tidak, pendarahan akan terjadi yang bisa menyebabkan kematian.
Yang benar: Betapapun menakutkan pisau di kaki atau pecahan besar di dada mungkin terlihat, bawa orang tersebut ke rumah sakit daripada membantu mereka menarik benda keluar dari tubuh mereka.
7. Menerapkan salep ke luka
Mengapa salah: Luka akan sembuh dengan baik di udara segar, sementara salep menciptakan kelembaban yang tidak diinginkan.
Lakukan dengan benar: Bersihkan luka di air dingin dengan sabun, dan pakaian dengan perban bersih kering.