Sumber foto: iStock

4 Makanan yang Harus Dihindari Agar Kolesterol Tidak Naik, Kata Ahli Jantung

Tanggal: 30 Mar 2025 02:04 wib.
Di era modern ini, salah satu masalah kesehatan yang sering dihadapi banyak orang adalah tingginya kadar kolesterol dalam tubuh. Kenaikan kolesterol seakan menjadi hal yang lumrah dan sering kali dianggap sepele, terutama ketika mencapai usia tertentu. Namun, membiarkan kadar kolesterol tinggi dapat berakibat serius, seperti meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan berbagai komplikasi kesehatan lainnya.Untuk mencegah naiknya kadar kolesterol, penting untuk memahami makanan apa saja yang dapat memicu kondisi ini. Dr. Elizabeth Klodas, seorang ahli jantung dan penulis buku berjudul "Slay the Giant: The Power of Prevention in Defeating Heart Disease", mengungkapkan empat jenis makanan yang sebaiknya dihindari agar kolesterol tetap terjaga. Mari kita bahas lebih dalam mengenai makanan-makanan tersebut.1. Makanan yang Digoreng  Makanan yang digoreng, terutama yang digoreng hingga kering, merupakan penyebab utama peningkatan kadar kolesterol. Jenis makanan ini kaya akan lemak trans dan kalori yang berlebihan, yang dapat memperbesar risiko penyakit jantung. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi goreng-gorengan dalam jumlah tinggi dapat menyebabkan obesitas, diabetes, dan penyakit kardiovaskular. Sebagai alternatif untuk memenuhi keinginan berkunjung ke dapur, Anda bisa mencoba memasak kentang, kale, atau brokoli yang dipanggang hingga garing. Selain itu, teknologi modern seperti air fryer memungkinkan Anda untuk memanggang makanan dengan lebih sedikit minyak, sehingga lebih sehat.2. Makanan yang Dipanggang  Jangan kira semua makanan yang dipanggang lebih sehat. Misalnya, biskuit, kue kering, dan kue yang diproduksi secara massal sering kali mengandung kalori tinggi, serta rendah gizi. Mereka juga biasanya kaya akan lemak jenuh, seperti mentega, dan gula tambahan yang dapat meningkatkan kadar kolesterol. Untuk menjaga kesehatan, lebih baik memilih untuk memanggang makanan di rumah, di mana Anda dapat mengontrol jumlah dan jenis lemak serta gula yang digunakan dalam resep. Usahakan untuk menambahkan bahan-bahan sehat seperti biji-bijian, kacang-kacangan, atau bahkan buah-buahan sebagai pemanis alami.3. Daging Merah  Daging merah memiliki reputasi buruk dalam diet sehat. Jenis daging ini, yang meliputi iga, steak, dan daging giling, sebaiknya dibatasi atau dihindari. Mengganti daging merah dengan pilihan yang lebih sehat seperti daging tanpa lemak, unggas, atau ikan adalah langkah bijak untuk mendapatkan protein yang dibutuhkan tubuh tanpa menambah kadar kolesterol. Namun, jangan lupakan bahwa daging unggas juga mengandung lemak jenuh. Jadi, meskipun Anda menghindari daging merah, mengonsumsi terlalu banyak ayam atau kalkun tetap bisa berisiko. Untuk alternatif yang lebih sehat, pertimbangkan ikan berdaging putih seperti tuna atau kakap yang menawarkan manfaat omega-3 dan rendah lemak.4. Daging Olahan  Daging olahan seperti sosis, bakso, hot dog, salami, dan bacon telah diklasifikasikan sebagai karsinogen oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Ini berarti bahwa mengonsumsinya dapat meningkatkan risiko penyakit kanker. Selain berpotensi menyebabkan kanker, daging olahan biasanya mengandung sodium tinggi dan lemak jenuh yang tidak baik bagi kesehatan jantung.Sebagai pengganti, cobalah mempertimbangkan pilihan protein yang lebih alami dan segar, seperti ayam tanpa kulit atau ikan, yang tidak hanya lebih sehat tetapi juga lebih kaya gizi. Dengan memasak bahan makanan segar, Anda tidak hanya mengurangi risiko kesehatan, tetapi juga mempersiapkan hidangan yang lebih lezat.Dalam menjaga kesehatan jantung, penting untuk menyadari jenis makanan yang harus dihindari. Kadar kolesterol yang tinggi bukan hanya akibat dari pola makan, tetapi juga dipengaruhi oleh gaya hidup secara keseluruhan. Selain mengatur asupan makanan, rutin berolahraga dan memelihara pola hidup sehat juga sangat dianjurkan untuk mendukung kesehatan jantung dan mencegah risiko penyakit serius di masa depan. Melalui informasi ini, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada terhadap pilihan makanan yang dikonsumsi. Memilih makanan yang tepat dapat menjadi langkah awal yang signifikan dalam menjaga kesehatan jantung dan mencegah peningkatan kadar kolesterol yang berbahaya.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved