4 Ciri Urine yang Menandakan Penyakit Batu Ginjal

Tampang.com | Batu ginjal adalah kondisi medis yang terjadi akibat penumpukan zat kimia dalam urine yang kemudian mengkristal menjadi padatan. Kristal ini bisa berkembang menjadi batu yang sulit dikeluarkan dari ginjal, menyebabkan rasa sakit yang tajam. Gejala batu ginjal umumnya meliputi nyeri hebat di punggung atau samping tubuh, namun ada juga tanda-tanda yang dapat terdeteksi pada urine. Berikut adalah empat ciri urine yang dapat menunjukkan adanya batu ginjal, seperti yang dilansir dari Healthline, Selasa (13/5/2025).

1. Darah dalam Urine (Hematuria)

Salah satu tanda umum batu ginjal adalah adanya darah dalam urine, yang dikenal dengan istilah hematuria. Darah dalam urine dapat muncul dengan warna merah, merah muda, atau cokelat. Dalam beberapa kasus, darah tersebut tidak terlihat dengan mata telanjang dan hanya bisa ditemukan melalui pemeriksaan mikroskopis. Jika Anda menemukan darah dalam urine, segera periksakan diri ke dokter untuk mengetahui penyebab pastinya.

2. Urine Keruh atau Berbau Busuk

Urine yang sehat seharusnya berwarna bening dan tidak memiliki bau yang menyengat. Namun, jika urine Anda keruh atau berbau busuk, hal ini bisa menandakan adanya infeksi saluran kemih atau ginjal. Studi tahun 2021 menunjukkan bahwa sekitar 16 persen orang dengan batu ginjal akut mengalami kondisi ini bersama dengan infeksi saluran kemih (ISK). Jika Anda mengalami perubahan pada kondisi urine seperti ini, sebaiknya segera memeriksakan diri ke tenaga medis.

3. Urine Sulit Keluar

Pada kasus batu ginjal yang lebih besar, batu tersebut bisa tersangkut di ureter (saluran yang menghubungkan ginjal dengan kandung kemih). Penyumbatan ini dapat menghambat aliran urine, bahkan menghentikannya sama sekali. Jika Anda mengalami kesulitan saat buang air kecil dan hanya mengeluarkan sedikit urine, hal ini bisa menjadi tanda adanya penyumbatan. Jika aliran urine terhenti sepenuhnya, ini merupakan kondisi darurat medis yang membutuhkan penanganan segera.

4. Nyeri Saat Mengeluarkan Urine

Ketika batu ginjal bergerak menuju kandung kemih, Anda mungkin mulai merasakan nyeri saat buang air kecil. Nyeri ini bisa terasa tajam atau seperti sensasi terbakar. Beberapa orang mungkin mengira ini adalah gejala infeksi saluran kemih (ISK), tetapi penting untuk dicatat bahwa infeksi bisa terjadi bersamaan dengan batu ginjal. Pemeriksaan medis diperlukan untuk memastikan apakah batu ginjal atau ISK yang menjadi penyebabnya.


Kapan Harus Ke Dokter?

Jika Anda mengalami satu atau lebih dari gejala-gejala tersebut, sangat penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter. Gejala batu ginjal seringkali mirip dengan kondisi medis lainnya, sehingga pemeriksaan lebih lanjut sangat diperlukan untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.

Cara Mencegah Batu Ginjal

Pencegahan batu ginjal paling efektif dilakukan dengan menjaga kecukupan cairan tubuh. Minum banyak air putih setiap hari dapat membantu menjaga urine tetap jernih dan menghindari pembentukan batu ginjal. Beberapa langkah yang disarankan oleh Layanan Kesehatan Nasional UK (NHS) untuk mencegah batu ginjal meliputi:



Minum banyak air putih, serta teh atau kopi dalam jumlah moderat.


Hindari minuman bersoda dan konsumsi garam berlebihan.


Tambahkan lemon segar ke dalam air minum untuk meningkatkan pH urine.


Pastikan Anda tetap terhidrasi lebih banyak saat beraktivitas atau cuaca panas.



Dengan menjaga pola hidup yang sehat dan mengonsumsi cukup air setiap hari, Anda dapat mencegah pembentukan batu ginjal dan menjaga kesehatan ginjal Anda.