Sudah Dapat Gaji, tetapi Masih Merasa Kurang? Intip 3 Terapi Mendapatkan Rezeki yang Berkah dan Melimpah ini!

Setiap sholat kita mengucapkan doa Iftitah yang salah satu artinya : sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidup dan matiku hanya untuk Allah. Begitupun segala sesuatu yang menyangkut kehidupan kita seperti hidup,  jodoh, mati sudah ditentukan oleh Allah, termasuk rezeki.

Setiap manusia pasti menginginkan rezeki yang berkah dan melimpah. Rezeki ini bisa didapat melalui beberapa cara diantaranya melalui perdagangan, pertukangan, pertanian, jasa dan lain-lain. Namun selain ikhtiar berupa kerja melalui cara-cara tersebut, ada beberapa terapi yang dapat menjadikan rezeki kita berkah dan melimpah.

Rezeki yang berkah dan melimpah ini tidak hanya berupa materi seperti uang, sandang, pangan, papan dan kendaraan saja, tetapi dapat berupa kesehatan, anak / keturunan, hidayah, taupik, iman yang kuat, akhlak yang baik, persaudaraan yang terjaga, kedamaian, ketentraman, ketenangan, masalah yang dapat diselesaikan, dan segala hal yang menjadikan kita bahagia dan tenang dalam menjalani hidup ini.

Berikut terapi yang dapat dilakukan untuk mendapatkan rezeki yang berkah dan melimpah,

Perbanyak Istighfar dan Taubat

Istighfar dan taubat yang dilakukan tidak hanya diperbanyak melalui ucapan saja, tetapi istighfar yang juga disertai perbuatan memohon ampun kepada Alloh atas segala dosa, khilap dan lupa, perasaan menyesal dan tidak mengulangi perbuatan dosa atau kesalahan lagi. Karena setiap dari kita pasti tak pernah luput dari salah dan dosa baik yang disengaja maupun tidak.

Dalil syar’I yang menunjukkan bahwa istighfar dan taubat merupakan terapi untuk mendatangkan rezeki diantaranya dalam QS. Hud ayat 10-12 yang artinya,


“Maka aku katakan kepada mereka: Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan yang lebat, dan memperbanyak harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan pula untukmu sungai-sungai”.


Takwa

Para ulama telah menjelaskan arti takwa, misalnya Imam Ar-Raghib Al-Ashfahani yang mendefinisikan takwa adalah,


“menahan diri dari dosa, Yakni dengan meninggalkan larangan, dan sempurnanya lagi, meninggalkan sebagian perkara mubah”.


Dalil syar’I yang menunjukkan bahwa takwa merupakan terapi mendatangkan rezeki yang berkah dan melimpah diantaranya terdapat dalam QS. Ath-Thalaq 2-3 yang artinya :


“Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberikan rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya”.


Subhanalloh, semoga kita bisa selalu istiqomah untuk terus menjalankan segala perintah Allah dan menjauhi segala laranganNya sampai akhirnya Allah menjemput ajal kita.

Tawakkal kepada Allah

Selanjutnya terapi mendatangkan rezeki yang berkah dan melimpah adalah tawakkal kepada Allah. Imam Al-Ghazali mengatakan,


“Tawakkal artinya hati bersandar kepada Dzat yang dipasrahi (Al-Wakil) semata-mata”. Al-‘Allamah Al-Manawi berkata, “Tawakkal yaitu menyatakan kelemahan dan bersandar kepada Dzat yang Diserahi”.


Adapun dalil syar’I yang menunjukkan bahwa tawakkal merupakan terapi mendatangkan rezeki yang berkah dan melimpah diantaranya terdapat dalam QS. Ath-Thalaq:3 yang artinya,


“ Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluannya). Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki)-Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu”.


Tawakkal disini bukan berarti kita tidak perlu berikhtiar dengan bekerja, tetapi tawakkal yang dimaksud adalah menyerahkan segala sesuatu berupa hasil yang telah dikerjakan kepada Allah SWT. dan bersandar sepenuhnya kepada Allah bahwa yang memberikan rezeki, yang menyelesaikan masalah, yang mengobati penyakit pada hakikatnya adalah Allah SWT.

Demikian 3 terapi yang dapat mendatangkan rezek yang berkah dan melimpah. Semoga senantiasa dapat melakukan ke 3 hal tersebut, sehingga Allah memberikan rezeki kepada kita rezeki yang berkah dan melimpah. Aamiin. (Is/red)