Sumber foto: google

Nabung dari Jual Koran untuk Mewujudkan Impian Berangkat Haji di Usia 68 Tahun

Tanggal: 12 Mei 2024 07:42 wib.
Zainal Arifin (68), loper koran di Kota Bogor, akan menjadi salah satu calon jemaah haji yang berangkat pada gelombang pertama kloter 20. Salah satu cara unik yang dapat dilakukan adalah dengan nabung dari hasil penjualan koran. Warga asal Babakan Sirna itu sudah menjadi loper koran sejak SD pada 1963, mengintil kakaknya. yang berhasil berangkat haji di usia 68 tahun berkat tabungan dari penjualan koran, menjadi bukti bahwa pembahasan tentang nabung dan berangkat haji tidaklah terbatas.

Bagi sebagian orang, mungkin terdengar aneh bahwa penjualan koran dapat menjadi sumber penghasilan yang signifikan. Namun, dengan ketekunan dan kegigihan, semua bisa terwujud. Begitulah yang dialami oleh Pak Zainal Arifin, seorang pedagang koran yang memulai usahanya sejak usia muda. Dengan rajin bekerja tiap pagi, ia berhasil mengumpulkan tabungan dari hasil penjualan koran selama puluhan tahun.

Nabung dari jual koran tidaklah mudah. Setiap pagi, Zainal Arifin harus bangun lebih awal untuk mempersiapkan koran-koran yang akan dijualnya. Langkah pertama yang dilakukan adalah membeli koran dalam jumlah besar dari pabrik. Selanjutnya, koran-koran tersebut disusun rapi dan diangkut ke tempat penjualan. Pagi-pagi buta, Zainal Arifin berangkat menuju titik jualannya dan mulai berjualan hingga koran-koran itu habis terjual. Uang hasil penjualan koran tidak langsung digunakan, namun ditabung untuk mewujudkan impian mulia berangkat haji.

Dengan penuh ketekunan dan kesabaran, Zainal Arifin berhasil menabung dari hasil penjualan koran selama puluhan tahun. Setiap upah yang diterima, baik dari penjualan koran maupun hadiah dari pelanggan setia, ia sisihkan dan tabung untuk mewujudkan impian suci pergi haji. Meskipun ada hambatan dan godaan untuk menggunakan uang tabungan tersebut untuk kebutuhan sehari-hari, Zainal Arifin tetap teguh pada niatnya.

Akhirnya, pada usia 68 tahun, Zainal Arifin dapat mewujudkan impian suci berangkat haji. Dengan penuh syukur, ia menjejakkan kaki di Tanah Suci dan menjalani ibadah haji dengan penuh kekhidmatan. Kisah sukses Zainal Arifin menjadi inspirasi bagi banyak orang, bahwa dengan niat yang teguh dan usaha yang sungguh-sungguh, impian besar seperti berangkat haji dapat terwujud.

Kisah Zainal Arifin mengingatkan kita bahwa tidak ada cara yang sia-sia untuk menabung. Baik itu dari pekerjaan konvensional, bisnis kecil, atau bahkan jual koran, selama niatnya tulus dan tekadnya kuat, impian besar seperti berangkat haji dapat tercapai. Selain menjadi inspirasi, kisah ini juga menjadi pengingat bagi kita semua bahwa nabung dan berangkat haji bukanlah hal yang mustahil meskipun di usia lanjut. Semua tergantung pada tekad, kesabaran, dan kerja keras.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved