Menulis Bukanlah Sekadar Hobi
Tanggal: 13 Mar 2018 03:50 wib.
Era Digital Menulis Bukan Lagi Sekadar Hobi
Zaman sebelum era digital, menulis merupakan suatu profesi yang hanya bisa dilakukan oleh sebagian orang karena keterbatasan alat untuk menulis, ataupun kesulitan dalam mencari referensi materi dan topik yang akan ditulis. Namun, di era digital ini siapapun dapat menjadi penulis karena telah difasilitasi oleh berbagai alat canggih yang mempermudah setiap orang menuangkan gagasannya dalam bentuk tulisan.
Seharusnya di era digital ini setiap orang tidak lagi perlu menganggap sulit untuk menulis karena perangkat untuk menulis sudah lagi tak terbatas seperti zaman sebelum era digital. Kehadiran internet dan berbagai inovasi gadget canggih dengan berbagai fitur yang menarik membuat banyak orang menjadi tak acuh dengan menulis. Menganggap menulis adalah sekadar yang memiliki hobi saja dan tidak punya waktu untuk melakukannya. Menganggap menulis tidaklah penting dan sebagainya.
Namun, sadarkah kamu bahwa menulis bukan sebatas dan sekadar menyalurkan hobi? Lebih jauh dari itu, menulis memiliki begitu banyak manfaat yang sangat berguna untuk kamajuan seseorang dalam berpikir bahkan untuk berkarya. Menulis tidak harus menjadikannya buku dan jual di toko. Tidak, menulis setidaknya adalah untuk dirimu sendiri.
Jika kamu berpikir menulis hanya sekadar hobi, namun mengapa kamu mau menghabiskan waktu dan pikiranmu hanya untuk update status, balas komentar dan sebagainya di akun media sosialmu? Berikut manfaat menulis yang harus kamu tau yang menunjukkan bahwa menulis bukanlah sekadar hobi.
Mencegah terjadinya pikun dini
Ingatan manusia terbatas, dan bisa lupa. Namun, tulisan akan tetap ada. Dengan membiasakan diri untuk menulis maka segala gagasan dan ide cemerlang yang terlintas dalam pikiranmu tak akan mudah dilupakan. Saat menulis tentu saja melibatkan otak untuk bekerja, saat itu yang kamu secara tidak langsung sedang melatih otak untuk berpikir dan mencegah terjadinya pikun dini.
Kritis dan bijak
Saat kamu menulis sesuatu, kamu belajar berpikir kritis dan berusaha untuk membuat tulisan yang menarik dan berkualitas. Dengan membiasakan diri untuk menulis gagasan pribadi, kamu akan semakin berhati-hati dalam memilih kata demi kata hingga kalimat demi kalimat agar tulisanmu tersebut menjadi tulisan yang utuh dan berbobot. Menjaga kualitas tulisan seiring mengajarimu menjadi pribadi yang bijak dalam bertindak di dunia nyata.
Instrument perekam jejak terbaik
Seperti dikatakan di atas bahwa ingatan bisa hilang namun tulisan takkan pernah hilang. Setiap momen dan kejadian yang kamu alami dapat kamu rekam melalui tulisan. Bisa dibuktikan dengan adanya sejarah. Tulisan akan menjadi sebuah bukti yang dapat dipercaya untuk mengungkap sejarah masa lalu. Masa lalumu kamu dapat mengingatnya kembali dengan tulisan-tulisan yang telah kamu buat.
Kamu pasti bisa membutikan hal ini lewat tulisan-tulisan dan penemuan menakjubkan para ilmuwan ratusan bahkan ribuan tahun lalu. Walaupun mereka secara fisik telah tiada, akan tetapi tulisan mereka masih tetap hidup dan menjadi pedoman hidup manusia dalam belajar.
Media argumen yang lebih terstruktur
Era digital membuat orang menjadi malas untuk menulis, bahkan ironisnya tidak sedikit orang ketika menanggapi sesuatu itu karena terpengaruh oleh judul atau pun hal lainnya. Akibatnya ketika menyampaikan argumen, cenderung tidak terstruktur dan tidak bisa dipertanggungjawabkan karena hanya ikut-ikutan. Namun, tahukah kamu ketika kamu sering menulis, maka kamu tidak akan dengan mudah menyimpulkan sesuatu yang baru saja kamu dengar ataupun baca di media sosial.
Sebaliknya kamu akan mengkaji masalah tersebut menelusuri kebenarannya, kemudian kamu dapat menuangkan argumen pribadi terkait masalah yang telah kamu baca. Selain itu, argumen yang dibuat atas dasar pemikiran pribadi juga dengan mudah dapat kamu pertanggungjawabkan di hadapan siapapun.
Media belajar
Sudah bisa dipastikan bahwa apa yang kamu tulis, orang lain dapat membacanya. Ketika kamu menulis sesuatu yang bermanfaat maka hak tersebut dapat menjadi media belajar untuk orang lain.
Menjadi produktif
Tidak sedikit orang menghabiskan waktu mereka berjam-jam untuk menatap layar gadget mereka. Tanpa disadari hal tersebut membuat mereka menjadi tidak produktif. Namun, saat kamu belajar menulis maka kamu akan menjadi lebih produktif dan waktumu tidak terbuang begitu saja. Siapa yang tahu jika suatu saat kumpulan tulisan tersebut dapat menjadi sebuah karya yang mampu menginspirasi orang banyak. Daripada menghabiskan waktu untuk sesuatu yang tak berguna, lebih baik belajar menulis dan tuangkan segala gagasanmu disana.
Mengajarimu menghargai karya orang lain
Saat kamu belajar menulis, kamu akan mengalami masa-masa sulitnya menemukan inspirasi yang tepat untuk topik yang ingin kamu kupas. Dengan ini, kamu akan menjadi pribadi yang lebih menghargai karya orang lain dibanding kamu tidak pernah menulis. Kamu menjadi terpacu membuat karya yang lebih baik.