Kurangi Penggunaan MSG dan Coba 10 Alternatif Ini sebagai Bumbu Masakan
Tanggal: 28 Apr 2024 06:47 wib.
Monosodium Glutamat (MSG) telah lama menjadi bahan penyedap makanan yang populer. Namun, bagi sebagian orang, penggunaan MSG dianggap dapat menimbulkan efek samping negatif yang perlu dibatasi. Oleh karena itu, semakin banyak orang mencari bahan alternatif untuk menggantikan MSG. Berikut adalah 10 bahan alternatif pengganti MSG yang dapat Anda coba:
1. Daging dan Ikan
Menurut informasi dari Good Doctor Indonesia, daging sebenarnya tidak memerlukan tambahan bumbu yang berlebihan karena sudah mengandung enzim zingibain yang mampu memecah protein menjadi asam amino. Hal ini membuat rasanya sudah gurih, manis, dan asin, tergantung pada teknik memasak yang digunakan.
2. Kedelai
Kedelai juga kaya akan protein yang menghasilkan citarasa khas dan seringkali difermentasi untuk menciptakan rasa tertentu. Salah satunya, kedelai sering digunakan sebagai sumber umami dalam masakan Jepang.
3. Rempah-rempah
Cengkeh, kayu manis, lada, dan ketumbar adalah beberapa contoh rempah yang mampu menggantikan peran MSG yang intens. Dikutip dari Sayurbox.com, konsumsi MSG bisa menimbulkan ketergantungan, sedangkan rempah-rempah justru memberikan kekhasan rasa sendiri.
4. Keju
Pemecahan asam amino pada keju semakin matang seiring dengan proses fermentasinya yang berlangsung lama. Keju yang melalui proses fermentasi bertahun-tahun akan semakin meningkatkan rasa umami di dalamnya, terutama pada keju parmesan.
5. Jamur
Selain sering dijadikan pengganti daging, jamur juga memiliki potensi untuk menggantikan MSG sebagai penyedap rasa. Jamur yang diolah menjadi kaldu cenderung memiliki rasa gurih dan manis karena kandungan protein tinggi di dalamnya, yang akan cocok bagi penyuka makanan non-hewani.
6. Tomat
Tomat mengandung asam glutamat yang mirip dengan MSG dalam jumlah yang aman. Selain digunakan sebagai bahan saus atau sambal, tomat juga telah banyak digunakan sebagai penambah citarasa pada masakan.
7. Bawang Putih
Bawang putih merupakan bumbu yang kerap diolah dalam masakan. Rasanya yang gurih melebihi intensitas MSG, sementara manfaatnya bagi kesehatan juga tidak diragukan lagi.
8. Terasi
Terasi, yang merupakan hasil fermentasi ikan, menjadi opsi alternatif lain untuk bumbu masakan. Meskipun aromanya cukup kuat, terasi dapat membuat masakan menjadi lebih segar, gurih, dan menggugah selera makan.
9. Paprika dan Jahe
Menurut Zwitsal Indonesia, paprika dan jahe mengandung kolin yang bermanfaat bagi kesehatan janin selama kehamilan. Kandungan kolin sebanyak 450 mg dalam paprika dan jahe membantu memenuhi kebutuhan nutrisi otak janin. Sementara itu, rasa pedas alami pada paprika dan jahe akan memberikan variasi citarasa pada masakan.
10. Minyak Ikan
Kandungan omega-3 dan omega-6 dalam minyak ikan menjadikannya sebagai bahan yang dapat memberikan rasa gurih pada masakan. Selain itu, kutipan yang sama juga menyatakan bahwa minyak ikan dapat membantu pertumbuhan otak dan mencegah gangguan pada organ tubuh lainnya.
Dengan eksplorasi dan kreativitas dalam memasak, kita dapat menciptakan hidangan yang lezat tanpa harus mengandalkan MSG.