Inilah Fakta Mengejutkan tentang Otak dan Pembelajaran
Tanggal: 30 Agu 2017 16:05 wib.
Berikut ini adalah beberapa fakta menarik yang akan menunjukkan betapa pentingnya melihat dan seberapa keren otak kita:
1. Permainan catur adalah alat permainan yang mengagumkan. Ini memaksa pemainnya untuk tenang, berkonsentrasi, menggunakan pemikiran yang tepat, aktif baik penalaran induktif dan deduktif, serta mengenali pola yang sulit dan kompleks.
2. Menurut sebuah penelitian di 2009 yang dilakukan di Paris, otak para peserta benar-benar bekerja dengan kapasitas separuh ketika mereka diminta untuk melakukan multitask. Ketika multitasking, otak biasanya membutuhkan dua kali lebih lama untuk menyelesaikan tugas atau tugas, dan tingkat kesalahan Anda meningkat sekitar 50%.
3. Periset mencatat bahwa sesuatu yang sederhana seperti blok mainan dapat menimbulkan dampak luar biasa pada pikiran anak-anak. Bahkan dengan bermain bebas selama 15 menit, anak-anak akan menggunakan sebagian waktu belajar tentang prinsip matematika dan tata ruang. Blok, salah satu mainan paling sederhana dan sudah lama ada, mengajarkan geometri, pola, bentuk, warna, dan fisika.
4. Musik memiliki efek menenangkan pada anak-anak dan orang dewasa. Meskipun sebagian besar pendidikan modern berfokus terutama pada penglihatan visual untuk belajar, proses pendengaran sangat penting untuk perolehan bahasa.
5. Belajar yang menyebar dari waktu ke waktu secara drastis meningkatkan daya ingat pengetahuan.
Drama dan komedi di kelas mendorong anak-anak untuk mendengarkan dan berpartisipasi.
6. Anak-anak yang membangun video game sendiri mengalami peningkatan kognitif dan pertumbuhan sosial
Sebuah studi yang dilakukan oleh periset Jerman menemukan bahwa tidur siang yang cepat memungkinkan otak pelajar untuk memperoleh dan menyimpan informasi dengan lebih efektif.
7. Telah ditunjukkan bahwa belajar sangat bergantung pada di mana, bagaimana, siapa Anda dan apa yang ada di sekitar Anda.
8. Anak-anak yang didorong untuk berbicara kepada dirinya sendiri dengan keras telah mengalami peningkatan dalam belajar.
9. Otak kita lebih memilih gambar dari teks. Peserta dalam penelitian hanya mengingat sekitar 10% informasi yang disajikan secara lisan saat diuji 72 jam setelah instruksi. Namun, jumlah tersebut melonjak sekitar 65% saat gambar ditambahkan ke proses pembelajaran.
10. Anak-anak yang ikut serta dalam aktivitas tertawa mengalami peningkatan retensi memori.