Aku Percaya dan Aku Cinta

Tanggal: 15 Okt 2017 12:46 wib.
Alkisah, ada sepasang suami istri. Keduanya saling mencintai.

Hanya saja sifat keduanya sangat bertolak belakang.Suami berjiwa sangat tenang,dalam keadaan yang sangat sulit sekalipun. Sedang si istri sangat temperamental, senang meluapkan emosi karena sebab-sebab yang remeh.

Pada suatu hari mereka berdua melakukan perjalanan laut dengan sebuah kapal.

Beberapa hari mereka berada di atas samudera.Tiba-tiba datang angin topan mengamuk, kapal oleng digoncangkan oleh ombak yg menggulung-gulung.



Sang istri tidak mampu lagi menahan dirinya. Dia berteriak-teriak tanpa tahu apa yang mesti dilakukannya.

Dia segera menemui suaminya dengan harapan akan menemukan solusi bgmn menyelamatkan diri dari kematian yg sedang mengintai.

Seluruh penumpang kapal tidak berbeda kondisinya dari sang istri. Tapi sang istri terkejut bukan main. Ia menemukan suaminya duduk tenang seperti biasanya.

Sang istri bertambah marah dan menuduh suaminya tidak punya perasaan dan kepedulian.

Sang suami memandang istrinya. Dan dengan wajah dingin serta pandangan tajam suami menghunuskan pisau ke dada istrinya. Lalu bertanya dengan suara tegas dan serius,

“Apakah kamu tidak takut dengan pisau ini?”

Dengan penuh keheranan sang istri menjawab,

"Tentu saja tidak? .”

Suami bertanya lagi :

“Kenapa?”

Istri berteriak melotot,


”Karena pisau itu dipegang oleh orang yang KUPERCAYAI DAN AKU CINTAI."


Seketika sang suami tersenyum dan berkata pada istrinya :


“Begitu juga aku. Ombak-ombak yang sedang mengamuk ini berada di tangan DZAT YG AKU PERCAYAI DAN YANG AKU CINTAI. Jadi kenapa aku harus takut? Bukankah Dia BERKUASA ATAS SEGALANYA?"


Jika ombak kehidupan menghadangmu..Angin kencang problema dunia menerpamu...

Janganlah khawatir...

Karena semua yg ada di dunia ini berada dalam genggaman tanganNya.

Dia mengetahui segala yang terbuka dan tersembunyi.

Maka sibukkan dirimu dengan memupuk cinta dan kepercayaan kepadaNya

Karenanya, yang perlu kau lakukan hanya bersujud padaNya dan berdoa :


'Wahai Dzat yang maha mengurusi segala urusan di bumi dan langit, uruslah urusanku, karena sesungguhnya aku tidak mampu mengurusinya.'


Semoga bermanfaat!
Copyright © Tampang.com
All rights reserved