20 Fakta Menarik Bunga Sakura
Tanggal: 1 Mei 2018 17:01 wib.
Saat Anda mendengar bunga Sakura, pasti yang terlintas dalam pikiran Anda adalah salah satu negara maju dari Asia yakni Jepang. Jepang memang terkenal terhadap berbagai kemajuan teknologi, dimana Jepang merupakan salah satu negara produsen terbesar di dunia.
Selain terkenal dengan kemajuan teknologi yang canggihnya, budaya, tradisi, gaya hidup, dan banyak hal yang terdapat di Jepang juga mendunia. Salah satunya adalah bunga Sakura yang pasti orang akan selalu ingin lihat saat ke Jepang. Bagaiamana tidak bunga Sakura merupakan bunga yang sangat indah. Tidak hanya itu saja, ternyata dibalik keindahan bunga Sakura, masih banyak fakta menarik tentangnya, penasaran? berikut faktanya:
1) Bunga Nasional Jepang
Ternyata bunga Sakura merupakan bunga pilihan Jepang, bahkan dari dua bunga nasional Jepang, Sakura salah satunya kemudian yang satunya lagi ada bunga seruni.
2) Melambangkan Pembaharuan dan Harapan
Ternyata bunga sakura akan mekar selalu pada awal musim semi. Karenanya sering dianggap bunga sakura sebagai lambing datangnya musim hangat. Tetapi, lebih dari itu bunga sakura juga melambangkan Pembaharuan dan Harapan.
3) Ada Tradisi Melihat Bunga Sakura Mekar
Di Jepang, masyarakatnya memiliki tradisi yang cukup unik. Mereka akan berkumpul dimana banyak pohon bunga sakura pada saat bunga tersebut mekar. Mereka makan, minum, sambil menikmati mekarnya bunga sakura bersama-sama.
Nama tradisi ini adalah “Hanami” yang berasal dari kata “Hana” yang berarti “bunga” dan “Mi” yang kanjinya berarti “Melihat”. Tradisi ini dilakukan setiap tahun.
4) Berasal Bukan Dari Jepang
Percaya atau tidak tetapi ini adalah fakta bunga sakura.
Pohonnya diketahui berasal dari pegunungan Himalaya yang merupakan perbatasan Eropa dan Asia sebelum kemudian bermigrasi ke Jepang.
5) Bukan Hanya Jepang Yang Punya
Meskipun lambang negara Jepang, tetapi Jepang bukan satu-satunya negara yang memiliki habitat cukup banyak pohon yang satu ini.
Amerika Serikat merupakan negara lain dimana pohon Sakura banyak ditemukan.
6) Pohon Sakura di Amerika Berasal Dari Jepang
Habitat pohon Sakura di Amerika Serikat berasal dari Jepang. Pada saat itu untuk menjalin hubungan diplomatik, induk pohon Sakura ditukar dengan sebuah pohon Dogwood tahun 1912.
7) Sempat Hampir Menimbulkan Krisis Diplomatik
Pohon Sakura pernah hampir menimbulkan ketegangan diplomatik antara Amerika Serikat dan Jepang di tahun 1910.
Pada saat itu pohon Sakura yang dikirim sebagai tanda persahabatan ditahan oleh pihak Bea Cukai AS. Alasannya karena pohon tersebut berpenyakit dan ditemukan serangga yang bisa berbahaya bagi ekosistem di Amerika Serikat.
8) Simbol Persahabatan Jepang – Amerika Serikat
Oleh karena itulah, pohon sakura dan bunga sakura menjadi lambang persahabatan antara kedua negara tersebut.
9) Ada Lebih Dari 600 Spesies
Paling tidak di Jepang ada lebih dari 600 spesies bunga Sakura. Sebagian berasal dari alam, tetapi sebagian lagi merupakan hasil persilangan.
Penetapan spesies dilakukan berdasarkan perbedaan banyak hal, seperti warna bunga, ukuran, dan sebagainya.
10) Spesies Terbanyak “Someiyoshino”
Someiyoshino atau nama latinnya Cerasus x yedoensis merupakan spesies yang paling banyak ditanam di seluruh Jepang. Pengembangannya pertama kali dilakukan di abad ke-19 pada Zaman Meiji.
Mekarnya Someiyoshino merupakan standar yang dipergunakan untuk mengumumkan masa berkembangnya bunga Sakura.
11) Someiyoshino Mekar Dan Layu Dalam Seminggu
Bunga Sakura spesies ini hanya bertahan selama satu minggu sebelum layu. Oleh karena itu seringkali disebutkan bahwa bunga sakura hanya bertahan selama seminggu merujuk pada spesies ini.
12) Punya Nama Khusus Saat Rontok
Kecintaan masyarakat Jepang terhadap bunga Sakura tercermin pada nama khusus yang diberikan pada saat bunganya rontok.
Fase ini dikenal dengan hazakura.
13) Sakura Perlu Perawatan Khusus
Karena batangnya yang mudah sekali membusuk jika terluka, pohonnya perlu mendapatkan perawatan khusus. Juga saat perayaan Hanami, para pengunjung dianjurkan untuk berhati-hati agar tidak melukai pohonnya. Jika sebuah pohon terluka, maka lukanya akan membusuk dan menyebar ke bagian yang lainnya.
14) Pohon Sakura Tertua
Sebuah pohon Sakura berusia lebih dari 2000 tahun masih hidup di Kuil Jissou , Prefektur Yamanashi. Namanya Jindai Sakura. Ukurannya cukup raksasa karena diameter akarnya mencapai lebih dari 13.5 meter.
15) Nama Sakura Sesuai Dengan Jumlah Kelopak Bunga
Bunga sakura dengan 5 kelopak disebut HITOE. Bila kelopak diantara 5-10 buah disebut HANYAE. Bunga yang memiliki lebih dari 10 kelopak disebut YAE.
16) Sakura Bisa Dimakan
Baik bunga atau daunnya bisa dimakan. Tentu dengan melakukan pengolahan. Di Jepang, bunga atau daun sakura sering diasinkan (shiozuke) , disebut dengan Sakurazuke. Kemudian dipergunakan untuk beberapa makanan, seperti Sakura Mochi. Mochi yang biasa dimakan pada saat musim sakura ini biasanya dibungkus dengan daun sakura yang sudah diproses dan dimakan bersama dengan pembungkusnya.
17) Sakura Bisa Diminum
Sakurazuke (seperti disebut di atas) yang berasal dari daun bisa dimasukkan ke dalam air panas dan menghasilkan Sakurayu. Minuman ini karena bentuknya yang indah dan menarik sering dihidangkan pada acara resmi, seperti pesta perkawinan.
18) Perlambang Kerapuhan dan Kecantikan Yang Singkat
Karena bunganya tidak tahan lama, bunga sakura juga merupakan simbol dari kerapuhan dan kecantikan yang berumur singkat.
19) Ada di Mata Uang
Bunga Sakura bisa “ditemukan” setiap hari di Jepang, tetapi bukan dalam bentuk aslinya. Koin 100 Yen di negara ini memiliki gambar bunga ini.
20) Menjadi Logo Tentara
Bunga ini juga merupakan logo yang terdapat pada setiap baju tentara yang tergabung dalam Self Defence Forces (tentaranya Jepang).