Tidur Larut Sebabkan Jerawatan, Benarkah?
Tanggal: 9 Mar 2018 17:04 wib.
Tampang.com - Untuk tetap fit dan segar setiap hari, tentunya kita memerlukan istirahat yang cukup di malam hari. Namun, terkadang kita akan tetap terjaga hingga tengah malam. Alasannya berbagai macam, mulai dari kerjaan yang harus diselesaikan, ataupun karena asik memainkan smartphone.
Kebiasaan itu tentunya tak baik untuk kesegaran kita keesokan harinya. Selain itu, ada kabar bahwa kebiasaan ini memunculkan jerawat pada wajah, benarkah hal ini?
Menurut penelitian, keterkaitan jerawat dan tidur yang larut ternyata terjadi secara tidak langsung. Belum ada bukti jelas bahwa hal itu saling terkait. Namun, penelitian ini mengungkapkan bahwa dengan kurangnya tidur, jerawat yang ada akan lebih memburuk.
Ketika sering tidur larut malam, hal itu berarti bahwa anda mengurangi jumlah waktu tidur yang anda butuhkan untuk meremajakan tubuh.
Seperti dikutip dari Livestrong and Buzzle, kurang tidur bisa menyebabkan stress, meningkatkan kekebalan terhadap insulin dan depresi.
Stress inilah, yang menjadi salah satu penyebab akan munculnya jerawat pada wajah. Meningkatnya stres dapat menstimulasi kelenjar adrenalin yang bertugas untuk memproduksi androgen.
Pengeluaran dari hormon ini di tubuh memicu pembentukan jerawat. Stres juga berdampak pada sistem kekebalan, sehingga hal itu dapat memperlambat penyembuhan jerawat.
Kekurangan tidur menghasilkan inflamasi sistemik. Laporan dari Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism, menyatakan kurang tidur menyebabkan peningkatan dalam inflamasi.
Perluasan kandungan di dalam tubuh meningkatkan kecenderungan untuk menghasilkan inflamasi. Jerawat merupakan sebuah proses penggembungan dari pori-pori di kulit. Inflamasi jadi pemicunya karena peningkatan jumlah bahan-bahan sitokin di dalam tubuh.
Kekurangan tidur meningkatkan kekebalan terhadap insulin. Mereka memaksa tubuh untuk memproduksi insulin secara berlebihan. Hal ini menyebabkan produksi dari sebum (minyak), meningkatkan inflamasi yang menyebabkan potensi pembentukan jerawat.
Tidur larut malam juga menyebabkan perubahan kerangka mental dan emosional yang dapat menyebabkan depresi. Depresi itu sendiri akan menciptakan sikap negatif pada pikiran.