THR Jangan Cuma Numpang Lewat! Begini Cara Bijak Mengelolanya
Tanggal: 25 Mar 2025 14:22 wib.
Pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) merupakan hal yang ditunggu-tunggu oleh banyak pekerja, terutama menjelang Lebaran. Pada umumnya, THR digunakan untuk memenuhi berbagai kebutuhan saat merayakan hari besar tersebut. Namun sayangnya, banyak orang yang tanpa sadar menghabiskan THR mereka secara boros, terutama ketika tergoda oleh berbagai promo dan diskon yang bertebaran di pasaran. Akibatnya, THR yang seharusnya bermanfaat seringkali hanya menjadi uang yang "numpang lewat" tanpa memberikan dampak positif.
Dalam sebuah wawancara, Pandji Harsanto, seorang perencana keuangan independen, menekankan pentingnya mengelola THR dengan bijak. “Siapa pun yang menerima THR, baik itu karyawan tetap maupun pekerja lepas, perlu memahami bagaimana seharusnya mengelola keuangan dengan baik,” kata Pandji. Dengan beberapa tips praktis, Anda dapat memaksimalkan penggunaan THR agar tidak sekadar habis dalam sekejap.
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah memeriksa kondisi utang. Jika Anda memiliki utang yang sudah jatuh tempo, sebaiknya prioritaskan untuk melakukan pelunasan. Dalam hal ini, alokasikan sekitar 30 hingga 50% dari total THR yang Anda terima untuk membayar utang tersebut. Memprioritaskan pelunasan utang tidak hanya membantu meringankan beban finansial Anda, tapi juga memberikan kenyamanan mental.
Selain utang, penting untuk mempertimbangkan dana darurat atau investasi. Jika setelah memeriksa Anda tidak memiliki utang, maka sangat disarankan untuk menyisihkan sebagian dari THR sebagai tambahan dana darurat. Terutama dengan kondisi ekonomi yang tidak menentu seperti sekarang, memiliki dana darurat dalam bentuk uang tunai dapat sangat berguna.
Sebaiknya, alokasikan sekitar 30% dari THR Anda untuk tujuan ini. Anda juga dapat mempertimbangkan berinvestasi dengan memilih instrumen yang sesuai dengan profil risiko Anda. Ingatlah bahwa berinvestasi juga bisa membantu uang Anda bertumbuh, sehingga tidak hanya mengendap di rekening.
Selanjutnya, bagi yang mendapatkan THR perlu ingat untuk mengeluarkan zakat sesuai dengan ketentuan. Kenapa ini penting? Zakat adalah salah satu kewajiban bagi umat Islam yang akan memberikan manfaat tidak hanya bagi diri sendiri tetapi juga bagi orang lain yang membutuhkan. Pandji menyarankan untuk menyisihkan sekitar 20% dari THR untuk zakat fitrah dan zakat maal. Dalam bulan Ramadan, banyak juga peluang untuk berinfaq dan bersedekah. Meskipun Iduladha masih beberapa bulan lagi, ada baiknya Anda mulai merencanakan anggaran untuk kebutuhan tersebut dari THR yang Anda terima sekarang.
Setelah memenuhi kewajiban zakat dan menyisihkan dana darurat atau investasi, baru Anda bisa mempertimbangkan kebutuhan konsumtif. Kebutuhan konsumtif biasanya mencakup berbagai hal yang dibutuhkan selama Lebaran, seperti membeli baju baru, tiket untuk perjalanan mudik, atau bahkan angpao untuk sanak saudara. Anda juga dapat mempersiapkan berbagai kebutuhan lebaran lainnya, seperti kue-kue khas lebaran. Kebutuhan ini sebaiknya diperhitungkan dengan matang agar tidak menghabiskan THR Anda secara berlebihan.
Begitu beragamnya kebutuhan selama bulan Ramadan dan Lebaran, penting untuk menciptakan perencanaan keuangan yang baik dan terstruktur. Ini akan membantu Anda menghindari sifat konsumtif yang berlebihan dan membuat THR menjadi lebih bermanfaat. Dengan menyusun anggaran yang jelas, Anda dapat memastikan bahwa semua kebutuhan penting dapat terpenuhi tanpa harus merasa kesulitan setelah Lebaran.
Menyusun rencana untuk THR bukanlah hal yang sulit. Semua orang, dari pekerja tetap hingga pekerja lepas, seharusnya bisa mengambil manfaat maksimal dari THR yang diterima. Melalui tiga langkah utama yaitu memeriksa kondisi utang, menyisihkan dana darurat atau investasi, dan memenuhi kebutuhan zakat, Anda sudah berada di jalur yang benar untuk mengelola THR dengan bijak.
Setelah memenuhi tanggung jawab utama tersebut, Anda bisa dengan tenang menikmati kebutuhan konsumtif tanpa merasa bersalah. Jadikan momen THR ini sebagai kesempatan untuk belajar dan berlatih mengelola keuangan dengan lebih baik, sehingga Tahun Depan pun THR yang Anda terima bisa lebih berguna bagi diri sendiri dan keluarga.