Terapkan Rutinitas Menyikat Gigi Sejak Usia Dini untuk Kesehatan

Rutinitas sederhana seperti menyikat gigi penting untuk ditanamkan sejak usia dini untuk memastikan kebersihan mulut dan kesehatan secara keseluruhan.

Menurut dr. Nidhi Kotak, seorang ahli gigi anak bersertifikat di Vancouver, kebersihan mulut dapat memberikan dampak yang besar terhadap kesehatan secara keseluruhan, terutama pada anak-anak. Dalam sebuah laman Medical Daily, ia menyatakan bahwa teknik menyikat gigi yang efektif dapat menghindari dampak buruk kesehatan gigi dan menjaga kesehatan mulut secara keseluruhan.

Dampak negatif dari kebersihan gigi yang buruk meliputi gigi berlubang, nyeri, infeksi, pembengkakan, kunjungan ke UGD, dan masalah kepercayaan diri akibat bau mulut. Oleh karena itu, perawatan mulut yang buruk dapat memberikan efek yang serius bagi kesehatan anak. Karenanya, adalah sangat penting untuk menerapkan kebiasaan menyikat gigi sejak usia dini. 

Menurut dr. Nidhi Kotak, kebiasaan menyikat gigi bisa dimulai sejak anak pertama kali tumbuh gigi. Biasanya anak dapat mulai menyikat gigi sendiri saat usia 7 atau 8 tahun ketika mereka memiliki kemampuan motorik halus yang baik. Sebelum usia tersebut, orangtua perlu memandu anak ketika menyikat gigi, serta memastikan penggunaan sikat gigi yang lembut dan pasta gigi yang aman. Proses menyikat gigi juga dapat disertai dengan bernyanyi atau bermain agar anak merasa senang dan terbiasa.

Penting untuk mengingat beberapa hal ketika menyikat gigi, seperti menggunakan gerakan melingkar kecil di sepanjang garis gusi, memegang sikat gigi pada sudut 45 derajat, serta mengganti sikat gigi setiap 3-6 bulan untuk memastikan efektivitasnya. Jika anak mengalami infeksi virus atau penyakit, maka penggantian sikat gigi segera perlu dilakukan untuk mencegah infeksi ulang.

American Dental Association merekomendasikan menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluorida, dan setiap sesi menyikat gigi setidaknya memakan waktu dua menit. Selain itu, menjaga pola makan sehat dengan membatasi makanan manis dan mengunjungi dokter gigi secara rutin juga disarankan untuk kesehatan mulut yang optimal. 

Menurut dr. Kotak, menyikat gigi di malam hari lebih penting daripada di pagi hari, meskipun idealnya dilakukan dua kali sehari, serta disarankan untuk membersihkan gigi dengan benang setiap hari. Bagi mereka yang menggunakan kawat gigi, menjaga kebersihan mulut harus diperhatikan ekstra untuk mencegah penyakit gusi dan gigi berlubang. Penggunaan flosser air juga dapat membantu dalam menjaga kebersihan gigi.