Rahasia Panjang Umur Masyarakat Lembah Hunza: Gaya Hidup Sehat yang Perlu Dicontoh
Tanggal: 22 Feb 2025 13:49 wib.
Tampang.com | Masyarakat yang hidup di Lembah Hunza, Pakistan bagian utara, memiliki harapan hidup rata-rata sekitar 100 tahun. Padahal, akses mereka terhadap fasilitas kesehatan modern sangat terbatas.
Melansir dari CNBC Make It, Lembah Hunza dihuni oleh masyarakat adat Burusho dan Wakhi. Selama berabad-abad, mereka mampu bertahan hidup dengan fasilitas yang minim. Namun, yang menarik adalah mereka tetap sehat dan panjang umur. Apa rahasianya? Berikut lima kebiasaan sehat masyarakat Lembah Hunza yang bisa kita tiru.
1. Rutin Mengonsumsi Biji dan Minyak Aprikot
Pohon aprikot adalah salah satu tanaman lokal terpenting bagi masyarakat Lembah Hunza. Penelitian menemukan bahwa biji aprikot mengandung amygdalin, senyawa yang diyakini dapat membantu melawan kanker dan peradangan.
Masyarakat Hunza menggunakan mesin sederhana untuk mengekstrak minyak dari biji aprikot yang telah dipanen. Minyak ini kemudian digunakan dalam berbagai hidangan tradisional mereka.
2. Rutin Bergerak dan Aktif
Masyarakat Lembah Hunza terkenal sehat dan tetap aktif bahkan hingga usia 80 tahun. Aktivitas fisik mereka meliputi menggembalakan ternak, mengumpulkan kayu bakar, hingga membersihkan saluran air saat musim semi.
Tak hanya itu, mereka juga gemar berolahraga santai seperti bersepeda, bermain skate, sepak bola, hingga kriket. Gaya hidup aktif ini membuat tubuh mereka tetap sehat dan bugar.
3. Minum Air Gletser yang Kaya Mineral
Saat musim panas, gletser di Lembah Hunza mulai mencair. Air yang dihasilkan, disebut "Air Hunza", memiliki warna abu-abu tua dan kaya akan mineral alami.
Para peneliti berpendapat bahwa air ini mengandung mineral kuarsa dalam bentuk koloid, yang memiliki sifat antioksidan kuat. Dari Mei hingga Oktober, masyarakat setempat lebih memilih minum air gletser dibandingkan air yang telah disaring.
4. Jarang Mengonsumsi Makanan Olahan
Masyarakat Lembah Hunza sangat jarang mengonsumsi makanan olahan atau cepat saji. Mereka lebih memilih makanan segar yang dipanen langsung dari kebun rumah mereka.
Hampir semua daging yang mereka konsumsi adalah daging segar. Sementara itu, sayuran seperti bayam, tomat, dan kentang menjadi bahan makanan yang paling populer di daerah tersebut. Pola makan alami ini berkontribusi besar terhadap kesehatan mereka.
5. Menjalin Hubungan Sosial yang Kuat
Salah satu faktor penting yang mempengaruhi panjang umur masyarakat Hunza adalah hubungan sosial yang erat. Mereka saling menjaga satu sama lain, terutama bagi para lansia.
Berbeda dengan negara lain yang memiliki rumah jompo, di Lembah Hunza, para lansia dirawat oleh keluarga mereka sendiri dan dihormati oleh masyarakat. Selain itu, wilayah ini juga dikenal sangat aman, bahkan anak-anak dapat bermain bebas di luar rumah tanpa rasa khawatir.
Kesimpulan
Masyarakat Lembah Hunza membuktikan bahwa gaya hidup sehat dan lingkungan yang positif dapat memperpanjang umur. Pola makan alami, aktivitas fisik yang rutin, konsumsi air kaya mineral, serta hubungan sosial yang kuat menjadi kunci utama kesehatan mereka.
Kita bisa meniru kebiasaan mereka dengan lebih banyak mengonsumsi makanan alami, aktif bergerak setiap hari, serta menjaga hubungan baik dengan orang-orang di sekitar kita. Dengan begitu, bukan tidak mungkin kita juga bisa memiliki umur panjang seperti mereka.