Sumber foto: iStock

Rahasia Lansia Korea Selatan yang Tetap Energik Mendaki Gunung di Usia Senja

Tanggal: 8 Jun 2025 15:53 wib.
Di Korea Selatan, mendaki gunung bukan sekadar aktivitas olahraga biasa, melainkan sudah menjadi bagian dari gaya hidup, khususnya bagi para lansia. Salah satu destinasi favorit mereka adalah Gunung Bukhansan, yang menjadi gunung tertinggi di wilayah Seoul dengan ketinggian mencapai 836,5 meter di atas permukaan laut.

Terletak di bagian utara Kota Seoul, Bukhansan selalu ramai dikunjungi oleh para pendaki senior, terutama saat akhir pekan tiba. Tidak seperti yang dibayangkan banyak orang tentang lansia yang hanya berjalan santai, para pendaki senior di sana benar-benar serius melakukan pendakian. Mereka lengkap menggunakan perlengkapan hiking profesional, mulai dari sepatu gunung, tongkat trekking, hingga tas carrier yang biasa digunakan untuk mendaki jarak jauh.

Jurnalis CNBC Indonesia, Thea Fathanah Arbar, sempat menyaksikan fenomena unik ini saat mendaki melalui jalur Harujae Pass, salah satu jalur menuju puncak tertinggi Bukhansan yaitu Baegundae. Meskipun jalur ini dikenal cukup menantang dan berbatu, mayoritas pendaki yang ditemui justru adalah lansia yang tampak bugar dan penuh semangat.

Para lansia ini mendaki dengan ritme santai namun konsisten, ada yang datang sendiri, bersama pasangan, bahkan ada pula yang mengajak keluarga seperti anak dan cucu. Tidak sedikit pula kelompok lansia yang berkumpul dan mendaki bersama-sama, menunjukkan bahwa pendakian di Korea Selatan sudah menjadi kegiatan sosial yang positif bagi mereka.

Salah satu pendaki senior yang ditemui di jalur tersebut adalah Ko Il-Sun. Ia memilih tidak menyebutkan usianya secara pasti, tapi penampilan dan semangatnya membuktikan bahwa ia sudah memasuki usia lansia. Mengenakan topi abu-abu, kaus polo hijau terang, dan celana biru cobalt, Ko tampak gagah saat menapaki jalur berbatu menuju puncak.

“Saya biasanya mendaki hampir lima kali dalam sebulan,” ujarnya kepada CNBC Indonesia. Ko menambahkan bahwa bagi mereka, mendaki di Bukhansan bukan sekadar olahraga, tapi juga cara piknik yang menyenangkan, apalagi lokasi gunung tersebut tidak jauh dari pusat kota Seoul.

Fenomena lansia yang aktif mendaki gunung ini bukan sekadar kebetulan. Menurut laporan terbaru dari Lemon.Lab yang berjudul Senior Travel Trend 2024, orang Korea berusia 60-an kini menunjukkan tingkat aktivitas fisik yang setara dengan orang berusia 40-an di masa lalu. Ini menunjukkan perubahan signifikan dalam pola hidup lansia Korea yang semakin aktif bergerak.

Selain itu, laporan dari Eye on Asia menegaskan bahwa pendaki lansia berusia 60-70 tahun adalah bagian penting dan dominan dari komunitas pendaki di Korea Selatan. Mereka tidak hanya terlihat di jalur pendakian Bukhansan, tetapi juga di hampir semua jalur pendakian di negara tersebut. Keaktifan mereka ini menjadi salah satu kunci mengapa komunitas pendaki lansia di Korea sangat kuat dan terus berkembang.

Apa rahasia di balik kebugaran para lansia ini?

Semangat hidup yang tinggi tentu saja menjadi faktor utama, namun pola hidup sehat juga sangat mendukung. Sebuah meta-analisis yang diterbitkan di Journal of Korean Academy of Nursing menyebutkan bahwa kebiasaan berjalan kaki secara rutin dan intens meningkatkan daya tahan otot serta fleksibilitas tubuh para lansia. Ini sangat berkontribusi pada kualitas hidup dan kemampuan mereka untuk tetap aktif secara fisik.

Selain aktivitas fisik yang teratur, pola makan sehat juga menjadi faktor penting yang menjaga stamina lansia Korea Selatan. Mereka mengonsumsi banyak makanan fermentasi seperti kimchi yang kaya probiotik, sup ginseng (samgyetang) yang dipercaya memperkuat tubuh, serta berbagai jenis makanan laut yang rendah lemak namun kaya nutrisi. Kombinasi makanan ini membantu menjaga kebugaran dan kesehatan organ tubuh mereka.

Selain itu, kebiasaan minum teh herbal secara rutin, jalan kaki setiap hari, dan keterlibatan sosial aktif dalam komunitas membuat kesehatan mental dan fisik para lansia tetap terjaga dengan baik. Kegiatan sosial seperti mendaki bersama teman atau keluarga juga berperan besar dalam menjaga semangat hidup dan menghindarkan mereka dari rasa kesepian atau stres.

Dengan pola hidup sehat yang terintegrasi—mulai dari olahraga rutin, konsumsi makanan bergizi, hingga aktivitas sosial yang menyenangkan—tidak heran jika para lansia Korea Selatan masih mampu mendaki gunung-gunung yang menantang seperti Bukhansan dengan penuh semangat dan kekuatan fisik.

Fenomena ini bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat luas, terutama para lansia di berbagai negara, untuk menjaga kualitas hidup dan kesehatan mereka dengan lebih baik. Mendaki gunung atau melakukan aktivitas fisik lainnya bukan hanya soal olahraga, melainkan juga investasi jangka panjang untuk kesehatan mental dan fisik.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved