Sumber foto: iStock

Rahasia 8 Hidangan Wajib Imlek yang Konon Bisa Bawa Keberuntungan!

Tanggal: 30 Jan 2025 12:26 wib.
Setiap perayaan Tahun Baru Imlek, berbagai hidangan khas selalu tersaji di meja makan. Namun, tahukah kamu bahwa makanan yang disajikan saat Imlek bukan sekadar makanan biasa? Setiap hidangan memiliki filosofi unik yang dipercaya bisa mendatangkan keberuntungan, kesehatan, hingga rezeki yang melimpah.

Berikut adalah delapan hidangan wajib dalam perayaan Imlek yang dipercaya membawa berkah bagi siapa saja yang menikmatinya!

1. Kue Keranjang: Simbol Kenaikan Status dan Kemakmuran Kue keranjang atau nian gao adalah makanan manis dengan tekstur kenyal yang selalu hadir di setiap perayaan Imlek. Hidangan ini melambangkan peningkatan dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari karier, kesehatan, hingga keuangan. Penataannya yang bertumpuk juga mencerminkan harapan agar setiap tahun membawa pencapaian yang lebih tinggi.

2. Kue Mangkok: Lambang Rezeki yang Terus Mekar Kue mangkok atau fa gao terbuat dari tepung beras dan berbentuk seperti bunga yang mekar. Semakin banyak kelopak yang terbuka, semakin besar keberuntungan yang diyakini akan didapatkan. Tak heran jika kue ini sering disebut sebagai "kue kemakmuran."

3. Kue Bulan: Kesempurnaan dan Rezeki Berlimpah Biasa dikenal dengan moon cake, kue ini memiliki bentuk bulat yang melambangkan keutuhan dan keharmonisan keluarga. Isinya yang beragam, mulai dari pasta kacang merah hingga biji teratai, melambangkan kemakmuran yang utuh sepanjang tahun.

4. Dumpling: Semakin Banyak Makan, Semakin Banyak Rezeki? Jiaozi atau dumpling adalah pangsit khas Imlek yang menyerupai bentuk uang kuno Tiongkok. Hidangan ini melambangkan kemakmuran dan dipercaya bahwa semakin banyak dumpling yang dikonsumsi saat malam Imlek, semakin banyak pula rezeki yang akan diperoleh di tahun baru.

5. Lumpia: Emas Batangan yang Bisa Dimakan Warna cokelat keemasan lumpia menjadikannya simbol keberuntungan dan kekayaan. Isian daging dan sayuran yang kaya rasa membuatnya semakin nikmat, apalagi jika disantap dengan saus khas dari campuran kecap asin, minyak wijen, dan arak beras.

6. Mie Panjang Umur: Makan dengan Hati-Hati, Jangan Sampai Putus! Mie panjang umur sering disajikan saat ulang tahun dan perayaan Imlek karena melambangkan umur panjang serta keberuntungan. Namun, ada aturan penting saat menyantapnya—mie tidak boleh dipotong karena bisa membawa nasib buruk atau mengurangi keberuntungan.

7. Kue Ku: Manisnya Simbol Kemakmuran Kue ku berwarna merah cerah dan berbentuk menyerupai tempurung kura-kura. Warna merahnya melambangkan keberuntungan, sedangkan bentuknya mencerminkan panjang umur dan kemakmuran. Isian kacang hijau yang manis menjadikan kue ini favorit banyak orang saat perayaan Imlek.

8. Manisan Segi Delapan: Satu Wadah, Beragam Makna Keberuntungan Manisan segi delapan atau tray of togetherness adalah kumpulan manisan yang dikemas dalam wadah berbentuk segi delapan, angka yang dalam budaya Tiongkok melambangkan keberuntungan. Setiap jenis manisan memiliki maknanya sendiri:



Manisan melon: Kesehatan


Semangka merah: Kebahagiaan


Jeruk kumquat: Keberuntungan


Manisan kelapa kering: Kekeluargaan


Biji teratai: Kesuburan


Kelengkeng: Harapan memiliki banyak keturunan


Kacang tanah: Panjang umur



Dengan menyajikan hidangan-hidangan penuh makna ini, perayaan Tahun Baru Imlek menjadi lebih dari sekadar tradisi, melainkan juga doa dan harapan untuk tahun yang lebih baik. Setiap gigitan bukan hanya menghadirkan cita rasa lezat, tetapi juga membawa simbol keberuntungan, kemakmuran, dan kebahagiaan bagi siapa saja yang menikmatinya. Jadi, saat berkumpul bersama keluarga di momen spesial ini, jangan lupa untuk menikmati setiap hidangan dengan penuh syukur dan kebersamaan.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved