Pentingnya Menggunakan Sunscreen dengan Cara yang Benar untuk Kulit Anda
Tanggal: 28 Mei 2025 11:25 wib.
Sunscreen atau tabir surya memiliki peranan yang sangat penting dalam menjaga kesehatan kulit kita, terutama dari paparan sinar ultraviolet (UV) yang berbahaya. Dr. Shifa Yadav, seorang ahli dermatologi dan kosmetologi dari Artemis Hospitals di India, menekankan bahwa penggunaan sunscreen tidak hanya berfungsi untuk melindungi kulit dari sinar UV, tetapi juga mengurangi risiko penuaan dini, kerusakan akibat sinar matahari, hingga kanker kulit. Dalam sebuah wawancara dengan Hindustan Times, ia menjelaskan bahwa tabir surya dapat dianggap sebagai perisai pelindung bagi kulit, karena bahan-bahan yang terkandung di dalamnya berfungsi menghalangi atau memantulkan sinar UV yang mendatangkan bahaya, terutama sinar UVB. Terlebih lagi, sinar UVB telah terbukti dapat menyebabkan kulit terbakar dan meningkatkan risiko terkena kanker kulit secara signifikan.
Dr. Yadav juga mengingatkan bahwa sunscreen tidak hanya merupakan produk yang wajib digunakan di musim panas. Sebaliknya, sunscreen seharusnya menjadi bagian dari rutinitas harian kita sepanjang tahun, tidak peduli cuaca atau musim yang sedang berlangsung. Ia merekomendasikan agar setiap orang menggunakan sunscreen dengan faktor perlindungan matahari (SPF) minimal 30 untuk memastikan perlindungan yang memadai. Walaupun SPF yang lebih tinggi memang memberikan sedikit perlindungan tambahan, tetapi perbedaannya tidaklah terlalu signifikan. Menariknya, terlalu bergantung pada sunscreen dengan SPF 100 dapat memberikan ilusi keamanan, memicu seseorang untuk berada di bawah sinar matahari lebih lama tanpa memperhatikan waktu untuk mengoleskan kembali sunscreen.
Untuk mendapatkan manfaat optimal dari penggunaan sunscreen, trik utama adalah tidak hanya memilih produk dengan SPF tinggi, namun juga menerapkannya dengan cara yang benar. Dr. Yadav merekomendasikan agar kita mengoleskan sunscreen dalam jumlah yang cukup minimal 15 menit sebelum keluar rumah dan kembali mengoleskannya setiap dua jam sekali, terutama setelah beraktivitas air atau berkeringat. Dengan mengenakan sunscreen yang tepat secara rutin, kita dapat menikmati waktu di luar ruangan sambil tetap menjaga kulit kita dari bahaya sinar matahari.
Malini Adapureddy, CEO serta pendiri dari merek perawatan kulit Deconstruct, menambahkan bahwa pilihan sunscreen yang paling efektif adalah yang memberikan perlindungan spektrum luas terhadap sinar UVA maupun UVB. Sinar UVB memang dapat menyebabkan luka bakar yang terlihat, sedangkan sinar UVA berpotensi mempercepat proses penuaan dan menimbulkan pigmentasi pada kulit tanpa kita sadari.
"Seringkali orang hanya berkonsentrasi pada angka SPF saja, padahal yang lebih penting adalah seberapa baik sunscreen itu melindungi kulit secara menyeluruh. Perlindungan spektrum luas bukanlah suatu kemewahan, tetapi merupakan standar dasar yang harus kita perhatikan untuk menjaga kesehatan kulit dalam jangka panjang," ujar Malini.
Pertimbangan tentang penggunaan sunscreen juga harus melibatkan anak-anak. Dokter kulit Dr. Mikki Singh menekankan betapa krusialnya melindungi anak dari dampak sinar matahari. “Anak-anak perlu diingatkan untuk menggunakan sunscreen secara konsisten. Memulai perlindungan matahari sejak usia dini dapat membantu mencegah kulit terbakar, memperkecil risiko kerusakan kulit di masa depan, sekaligus menurunkan kemungkinan terkena kanker kulit saat mereka dewasa,” jelas Dr. Singh.
Ia memberikan panduan bagi orang tua terkait penggunaan sunscreen pada anak-anak. Menurutnya, tabir surya sebaiknya dihindari pada bayi yang berusia di bawah enam bulan. Alih-alih menggunakan sunscreen, perlindungan dapat dilakukan dengan mengenakan topi dan pakaian yang mampu melindungi kulit dari sinar matahari.
Untuk anak-anak yang lebih besar, Dr. Singh mendorong agar orang tua memilih produk sunscreen berbasis mineral atau fisik yang mengandung seng oksida atau titanium dioksida. Produk-produk seperti ini cenderung lebih lembut, tidak mengiritasi, dan efektif dalam memberikan perlindungan. Ia menyarankan untuk memilih sunscreen dengan SPF 30 atau lebih tinggi yang berspektrum luas dan tanpa wewangian.
Lebih lanjut, penggunaan krim atau losion yang bukan dalam bentuk semprotan sangat direkomendasikan agar aplikasi sunscreen dapat dilakukan secara merata. Pilihan sunscreen yang tahan air juga sangat ideal bagi anak-anak yang gemar bermain di luar ruangan atau saat berenang. “Pastikan untuk mengoleskan sunscreen 15 hingga 20 menit sebelum terpapar sinar matahari, dan jangan lupa untuk mengulang olesan setiap dua jam atau setelah berkeringat atau beraktifitas di dalam air,” tambahnya.