Sumber foto: iStock

Pengaruh Besar Ibu dalam Membentuk Kecerdasan Anak

Tanggal: 22 Feb 2025 13:50 wib.
Tampang.com | Ibu memiliki peran yang sangat besar dalam tumbuh kembang anak, termasuk dalam membentuk kecerdasan mereka. Namun, kecerdasan anak tidak hanya dipengaruhi oleh faktor genetik semata, tetapi juga oleh cara ibu memperlakukan dan mendukung anaknya dalam berbagai aspek kehidupan.

Sebuah penelitian yang dilakukan terhadap 1.075 anak dari tahun 1996 hingga 2010 mengungkap bahwa anak-anak yang memiliki ibu suportif cenderung memiliki skor kecerdasan umum yang lebih tinggi. Dukungan ibu ini berpengaruh secara signifikan terhadap perkembangan kognitif anak, termasuk dalam hal pemahaman kosakata, gerak tubuh, serta perkembangan mental secara keseluruhan.

Dukungan Ibu dan Perkembangan Kognitif Anak

Kemampuan kognitif anak berkembang seiring dengan stimulasi yang diberikan oleh lingkungan, terutama dari orang tua, khususnya ibu. Anak-anak yang mendapatkan perhatian dan dukungan dari ibunya memiliki kecenderungan untuk lebih cepat memahami kosakata, mengekspresikan diri dengan lebih baik, serta memiliki daya pikir yang lebih tajam.

Menurut Curtis Dunkel, salah satu penulis studi tersebut, efek dukungan ibu terhadap kecerdasan anak mungkin tidak lagi berpengaruh saat anak mencapai usia dewasa. Namun, di masa pertumbuhan, dukungan ibu memainkan peran penting dalam membentuk fondasi kecerdasan mereka.

"Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa efek ini hilang pada masa dewasa sehingga sebagian besar perbedaan kecerdasan pada orang dewasa disebabkan oleh faktor genetika," jelas Dunkel. Meskipun demikian, pengaruh ibu tetap menjadi faktor kunci dalam perjalanan hidup seorang anak, terutama di usia dini.

Faktor Lingkungan dan Efek Wilson

Pengaruh ibu terhadap kecerdasan anak juga berkaitan dengan faktor lingkungan di awal kehidupan mereka. Konsep efek Wilson atau peningkatan heritabilitas menunjukkan bahwa individu memiliki tingkat kecerdasan yang berbeda-beda karena mereka tumbuh dalam lingkungan yang berbeda.

Anak-anak yang mendapatkan dukungan penuh dari ibunya cenderung lebih tertarik dan responsif terhadap stimulasi yang diberikan. Hal ini memungkinkan mereka untuk lebih mudah menyerap informasi dan mengembangkan pemikiran yang lebih kritis serta analitis.

Peran Temperamen dalam Kecerdasan Anak

Para ahli juga mencatat bahwa temperamen anak bisa mempengaruhi hubungan antara dukungan ibu dan kecerdasan umum. Meskipun begitu, penelitian tetap menemukan adanya pengaruh dukungan ibu terhadap kecerdasan anak pada usia empat tahun. Artinya, meskipun temperamen dapat memoderasi hubungan ini, dampak positif dari dukungan ibu tetap terasa dalam perkembangan kognitif anak.

Ibu yang memberikan perhatian lebih terhadap anaknya, baik dalam bentuk dukungan emosional, pendidikan, maupun stimulasi intelektual, berperan dalam membentuk kebiasaan belajar dan pola pikir anak yang lebih positif. Hal ini akan sangat membantu anak dalam menghadapi tantangan akademik maupun sosial di kemudian hari.

Kesimpulan

Peran ibu dalam perkembangan kecerdasan anak tidak bisa diabaikan. Selain faktor genetik, lingkungan yang kondusif dan dukungan ibu berperan besar dalam membentuk perkembangan kognitif anak. Ibu yang suportif dapat memberikan stimulasi yang tepat bagi anaknya, sehingga mereka lebih mudah menyerap pengetahuan dan berkembang secara optimal.

Meskipun pengaruh dukungan ibu mungkin tidak lagi terlihat pada usia dewasa, fondasi kecerdasan yang telah dibangun sejak dini akan tetap berkontribusi dalam kehidupan anak di masa depan. Oleh karena itu, penting bagi setiap ibu untuk mendukung dan memberikan lingkungan yang positif bagi perkembangan anak mereka.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved