Panduan Lengkap Kalender Jawa Januari 2025: Weton, Pasaran, dan Maknanya
Tanggal: 4 Jan 2025 14:35 wib.
Kalender Jawa Januari 2025 merupakan bagian penting dari tradisi masyarakat Jawa yang masih mempertahankan penanggalan Jawa. Kalender ini memiliki peran yang signifikan dalam menentukan momen-momen istimewa, seperti tanggal pernikahan atau kecocokan pasangan berdasarkan perhitungan weton.
Dalam budaya Jawa, weton tidak hanya mengacu pada hari kelahiran seseorang, tetapi juga menjadi acuan dalam menilai kesesuaian kehidupan berdasarkan kombinasi hari dan pasaran.
Weton Jawa: Konsep Hari dan Pasaran
Weton Jawa adalah gabungan hari dan pasaran yang dihitung berdasarkan neptu atau angka tertentu. Pasaran dalam tradisi Jawa meliputi Pon, Legi, Pahing, Wage, dan Kliwon. Setiap pasaran memiliki karakteristik unik dan nilai neptu yang berbeda, yang memengaruhi perhitungan kehidupan seseorang.
Berikut merupakan jenis-jenis pasaran dan nilai neptunya sebagaimana dikutip dari berbagai sumber:
Legi
Neptu: 5
Orang dengan pasaran Legi sering dianggap cerdas dan bijaksana. Mereka memiliki keberuntungan dalam berbagai aspek kehidupan.
Pahing
Neptu: 9
Pasaran ini identik dengan sifat pekerja keras, tangguh, dan bertanggung jawab. Mereka yang lahir pada hari Pahing biasanya memiliki tekad yang kuat.
Pon
Neptu: 7
Orang berpasaran Pon dikenal kreatif, penuh semangat, dan mahir dalam komunikasi.
Wage
Neptu: 4
Wage sering dikaitkan dengan sensitivitas tinggi dan empati yang mendalam. Mereka biasanya peka terhadap perasaan orang lain.
Kliwon
Neptu: 8
Pasaran ini menggambarkan dinamika hidup. Orang yang lahir pada hari Kliwon sering menghadapi banyak tantangan, namun memiliki potensi besar untuk sukses.
Kalender Jawa Januari 2025: Daftar Weton Harian
Di bawah ini adalah daftar lengkap kalender Jawa pada bulan Januari 2025 beserta weton harian dari tanggal 1 hingga 31:
1 Januari 2025: Rabu Pon
2 Januari 2025: Kamis Wage
3 Januari 2025: Jumat Kliwon
4 Januari 2025: Sabtu Legi
5 Januari 2025: Minggu Pahing
6 Januari 2025: Senin Pon
7 Januari 2025: Selasa Wage
8 Januari 2025: Rabu Kliwon
9 Januari 2025: Kamis Legi
10 Januari 2025: Jumat Pahing
11 Januari 2025: Sabtu Pon
12 Januari 2025: Minggu Wage
13 Januari 2025: Senin Kliwon
14 Januari 2025: Selasa Legi
15 Januari 2025: Rabu Pahing
16 Januari 2025: Kamis Pon
17 Januari 2025: Jumat Wage
18 Januari 2025: Sabtu Kliwon
19 Januari 2025: Minggu Legi
20 Januari 2025: Senin Pahing
21 Januari 2025: Selasa Pon
22 Januari 2025: Rabu Wage
23 Januari 2025: Kamis Kliwon
24 Januari 2025: Jumat Legi
25 Januari 2025: Sabtu Pahing
26 Januari 2025: Minggu Pon
27 Januari 2025: Senin Wage
28 Januari 2025: Selasa Kliwon
29 Januari 2025: Rabu Legi
30 Januari 2025: Kamis Pahing
31 Januari 2025: Jumat Pon
Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama di Bulan Januari 2025
Di bulan Januari 2025, terdapat beberapa tanggal merah dan cuti bersama yang perlu dicatat, yaitu:
Rabu, 1 Januari 2025: Tahun Baru 2025 Masehi
Senin, 27 Januari 2025: Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW
Selasa, 28 Januari 2025: Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili (Cuti Bersama)
Rabu, 29 Januari 2025: Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili
Manfaat Penggunaan Kalender Jawa
Kalender Jawa memiliki berbagai manfaat, terutama bagi mereka yang masih menjaga tradisi leluhur. Beberapa kegunaan kalender ini meliputi:
Perencanaan Pernikahan: Menentukan tanggal baik untuk akad nikah atau acara lainnya berdasarkan perhitungan weton.
Penentuan Hari Baik: Memilih waktu yang tepat untuk memulai usaha, pindah rumah, atau acara penting lainnya.
Mengenal Karakter: Memahami kepribadian seseorang.
Selain itu, kalender Jawa juga menjadi referensi penting dalam menjalankan upacara adat, merencanakan kegiatan pertanian, dan merayakan berbagai perayaan keagamaan atau kebudayaan dalam masyarakat Jawa.
Dalam keseharian, masyarakat Jawa masih mempertahankan tradisi menggunakan kalender Jawa sebagai panduan dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Penggunaan kalender ini juga membantu memperkokoh dan melestarikan nilai-nilai budaya Jawa yang kaya akan makna.
Dengan tambahan perhatian terhadap kalender Jawa dan pengehormatan terhadap warisan budaya nenek moyang, diharapkan nilai-nilai luhur dan tradisi Jawa dapat terus dijaga dandilestarikan oleh generasi muda untuk masa depan yang lebih baik.