Minimalisme Jadi Pilihan Hidup, Banyak Orang Mulai Kurangi Barang demi Ketenangan
Tanggal: 20 Mei 2025 22:11 wib.
Tampang.com | Gaya hidup minimalis atau minimalisme mulai menjadi pilihan hidup baru di tengah dunia yang semakin kompleks. Alih-alih menumpuk barang, banyak orang kini memilih menyederhanakan kepemilikan demi menciptakan ruang yang lebih lapang dan pikiran yang lebih tenang.
Lebih Sedikit, Lebih Bermakna
Prinsip utama minimalisme adalah memiliki barang seperlunya saja, namun tetap fungsional dan berkualitas. Bukan soal pelit, tapi lebih kepada menyadari apa yang benar-benar dibutuhkan.
“Saya merasa lebih bebas setelah decluttering. Rumah jadi lega, pikiran juga ikut ringan,” ungkap Dinda, ibu muda yang memulai gaya hidup ini sejak 2022.
Efek Positif ke Mental dan Keuangan
Tak hanya memberikan ruang fisik, minimalisme juga memberi dampak besar ke kondisi mental dan keuangan. Pengeluaran menjadi lebih terkendali karena tidak mudah tergoda belanja impulsif.
Selain itu, hidup dengan barang lebih sedikit juga mendorong orang untuk lebih menghargai setiap benda yang dimiliki.
Bukan Sekadar Tren, Tapi Transformasi Gaya Hidup
Minimalisme bukan soal estetik rumah yang kosong, tapi soal kebebasan dari tekanan konsumtif. Banyak yang memulainya dari lemari pakaian, dapur, hingga jadwal aktivitas harian.
Gaya hidup ini cocok untuk siapa saja yang ingin hidup lebih mindful dan punya ruang untuk hal-hal yang lebih bermakna.