Sumber foto: google

Memperhatikan Kesehatan Ginjal: Hindari Makanan yang Berisiko

Tanggal: 12 Feb 2025 06:38 wib.
Mengawasi kesehatan ginjal sangat penting, terutama dengan meningkatnya kebiasaan makan sehat di kalangan masyarakat, termasuk generasi muda. Dr. Lingga Ramot Gumelar, seorang spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Hermina Bitung, Tangerang, mengungkapkan bahwa konsumsi makanan seperti seblak dan berbagai hidangan berisi vetsin dapat memberikan dampak negatif pada kesehatan ginjal.

Seblak, yang populer di kalangan anak muda dengan rasa pedas dan gurihnya, serta minuman manis, memiliki potensi untuk meningkatkan risiko hipertensi dan diabetes. Beliau menjelaskan, "Penggunaan garam dan gula yang berlebihan dapat menimbulkan berbagai penyakit kronis seperti hipertensi dan diabetes." Hal ini menjadi perhatian serius, apalagi jika melihat data dari Federasi Diabetes Internasional (IDF) yang menyebutkan Indonesia menjadi negara dengan jumlah penderita diabetes terbanyak kelima di dunia pada tahun 2021, dengan total mencapai 19,5 juta jiwa. Diperkirakan angka tersebut bisa melonjak menjadi 28,6 juta pada tahun 2045 mendatang. Selain itu, Survei Nasional Kementerian Kesehatan tahun 2018 menunjukkan prevalensi hipertensi di Indonesia juga sudah mencapai 34,1 persen.

Kedua penyakit kronis tersebut berpatisipasi aktif dalam memperburuk fungsi ginjal. Proses metabolisme yang lebih berat pada ginjal meningkat seiring dengan pola makan tidak sehat, berkonsekuensi pada kerusakan fungsi ginjal. Tidak hanya itu, Dr. Lingga menjelaskan bahwa lambung adalah bagian tubuh yang lebih dahulu terdampak. Kelebihan konsumsi makanan pedas dan tinggi vetsin dapat menyebabkan iritasi lambung yang berujung pada masalah pencernaan seperti meningkatnya asam lambung.

Beliau turut memberikan beberapa saran yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan ginjal, seperti meningkatkan konsumsi air putih, serta mengurangi asupan gula, garam, dan lemak yang berlebihan. Olahraga juga menjadi salah satu kunci yang tidak boleh diabaikan. Mengingat pentingnya aktivitas fisik, Dr. Lingga merekomendasikan berbagai bentuk olahraga sesuai dengan kelompok usia. Untuk mereka yang berusia 40 tahun ke atas, disarankan memilih olahraga yang lebih ringan, sedangkan mereka yang lebih muda dapat mencoba olahraga yang lebih aktif seperti bulu tangkis, basket, atau sepak bola.

Kesadaran akan pentingnya menjaga pola makan dan berolahraga dapat membantu mencegah berbagai penyakit kronis dan mendukung kesehatan ginjal. Dengan demikian, menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan menjadi sangat fundamental, terutama di kalangan generasi muda. Marilah jaga makanan untuk kesehatan tubuh kita sendiri, agar dapat tetap melaksanakan kegiatan sehari-hari dengan maksimal dan lancar. Makanlah dengan seimbang dan olahraga juga harus dilaksanakan untuk membuat badan tetap sehat dan fit.

Semoga membantu anda untuk mulai menjalani hidup dengan sehat, dan untuk kalian para generasi muda, jagalah diri kalian senidiri dengan mengkonsumsi makanan yang sehat untuk investasi di masa tua.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved