Linarz Hadirkan Parfum Lokal Bernuansa Seni dan Cerita Personal
Tanggal: 13 Agu 2025 09:35 wib.
Merek parfum lokal Linarz resmi memperkenalkan dua varian parfum dengan konsep yang memadukan seni dan makna personal, yakni Brisa Fleur dan Terra Noctis. Co-Founder Linarz, Stephanie, menyampaikan bahwa parfum ini dirancang bukan sekadar pelengkap penampilan, tetapi juga sebagai bagian dari ritual pribadi.
“Kami ingin menciptakan parfum yang punya cerita, membangkitkan emosi, memicu kenangan, dan menumbuhkan rasa percaya diri,” kata Stephanie dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (11/8).
Nama Linarz sendiri berasal dari gabungan kata line (jejak) dan arts (seni), yang merepresentasikan filosofi merek dalam memadukan nilai artistik dan makna emosional di setiap wewangian.
Varian Brisa Fleur ditujukan untuk karakter feminin, memadukan aroma orange blossom, bergamot, tuberose, jasmine, vanilla, white musk, dan cedarwood. Sementara Terra Noctis yang berkarakter maskulin menggabungkan wangi lemon, mint, rose, pepper, patchouli, dan sandalwood.
Seluruh bahan yang digunakan berasal dari komponen lokal berkualitas tinggi dan dikembangkan secara internal melalui serangkaian uji aroma serta survei konsumen. “Kami ingin hasilnya mencerminkan karakter masyarakat Indonesia,” ujar Stephanie.
Linarz menyasar konsumen pria dan wanita berusia 25–40 tahun dengan harga Rp100.000–Rp300.000, mengusung konsep soft luxury atau kemewahan terjangkau. Kedua varian ini telah tersedia di platform belanja daring, dengan harapan mampu bersaing di pasar parfum lokal melalui identitas dan cerita kuat di balik setiap produknya.