Kursi 11A di Pesawat: Mengapa Sebaiknya Kamu Menghindarinya?
Tanggal: 5 Jan 2025 12:43 wib.
Tampang.com | Tidak sedikit para penumpang pesawat yang berusaha menghindari kursi tertentu dalam penerbangan mereka, dan sebuah kursi yang paling banyak menuai ketidakpuasan adalah kursi dengan nomor 11A.
Kursi ini seringkali menjadi pilihan terakhir bagi penumpang di kelas ekonomi, terutama pada maskapai berbiaya rendah atau low cost carrier (LCC). Kursi ini terletak di tengah-tengah bagian kelas ekonomi dan merupakan satu-satunya kursi dekat jendela yang tidak memiliki jendela. Hal ini membuat penumpang merasa tidak nyaman dan bahkan merasa terganggu selama penerbangan.
Brenna Ryan, seorang perwakilan dari Victorian Plumbing, sebuah pengecer online produk dan aksesori kamar mandi terkemuka di Inggris, menyatakan bahwa kursi tersebut juga buruk dari segi jaraknya dengan kamar mandi dan direkomendasikan untuk dihindari.
Menurut Ryan, "Kursi terburuk di pesawat adalah 11A. Kursi ini tidak hanya jauh dari kamar mandi, tetapi karena dekat dengan jendela sehingga lebih sulit untuk bergerak saat kamu harus ke kamar mandi. Tidak hanya menyebabkan ketidaknyamanan, kursi ini juga tidak memiliki jendela, meskipun disebut sebagai kursi dekat jendela."
Tidak hanya itu, sejumlah maskapai penerbangan seperti Ryanair, Jet2, easyJet, dan TUI juga menggunakan posisi tempat duduk kursi 11A, sehingga penumpang pesawat dengan maskapai tersebut sebaiknya menghindari kursi ini.
Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah mengapa kursi 11A tidak dilengkapi dengan jendela? Salah satu alasannya ternyata terkait dengan sistem pendingin udara di pesawat. AC pada pesawat saat ini memanfaatkan serangkaian siklus udara dan sistem pendingin udara, yang biasanya terdapat di sekitar roda pendaratan utama.
Udara panas dan bertekanan tinggi dialirkan dari mesin pesawat ke dalam wadah, di mana mesin mengubahnya menjadi udara sejuk untuk dinikmati penumpang. Beberapa saluran udara tersebut terdapat di sisi dinding pesawat untuk menyalurkannya ke kabin, dan salah satunya berada di sebelah kursi 11A, bukan di jendela, karena kursi dekat jendela tanpa jendela ini merupakan fungsi teknis yang terkait dengan sistem pendingin udara pesawat.
Kesadaran penumpang pesawat terhadap pilihan tempat duduk yang nyaman dan sesuai dengan preferensi mereka semakin meningkat. Semakin banyak penumpang yang memperhatikan aspek-aspek tersebut sebelum melakukan penerbangan.
Oleh karena itu, disarankan untuk memeriksa ulang pilihan kursi yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan penerbangan, meskipun diagram peta kursi menunjukkan adanya jendela.
Dengan semakin berkembangnya teknologi dan perhatian terhadap kenyamanan penumpang, diharapkan maskapai penerbangan dapat terus memperbaiki layanan dan fasilitas yang disediakan bagi para penumpangnya, termasuk memperhatikan pilihan tempat duduk yang memberikan kenyamanan dan pengalaman penerbangan yang memuaskan.