Sumber foto: Google

Konten Media Sosial Soal Pengasuhan Anak Bisa Bikin Ibu Merasa Berkecil Hati, Kata Adik Nagita Slavina

Tanggal: 19 Mei 2025 09:59 wib.
Tampang.com | Di era digital saat ini, tak sedikit konten pengasuhan anak yang bertebaran di media sosial, mulai dari yang dibagikan oleh artis, momfluencer, hingga ibu-ibu biasa. Konten-konten tersebut memang umumnya positif dan dapat menjadi inspirasi, terutama bagi para ibu baru yang masih belajar mengasuh. Namun, di balik itu, konten pengasuhan anak juga bisa menimbulkan perasaan kurang percaya diri bagi sebagian ibu, menurut Caca Tengker, psikolog sekaligus adik dari Nagita Slavina.

“Sekarang ini, makin banyak kita baca di media sosial, makin sering kita merasa kecil sebagai ibu. Rasanya kok selalu salah karena informasi yang begitu banyak,” ungkap Caca dalam acara peluncuran skincare anak Bebiotic di Jakarta, Kamis (15/5/2025).

Menurut Caca, terlalu banyak mengonsumsi konten pengasuhan bisa membuat ibu merasa harus selalu menerapkan konsep gentle parenting dengan sempurna. “Kalau sampai marah, langsung merasa bersalah. Padahal, semua ibu punya cara dan kekuatan masing-masing,” lanjutnya.

Caca menegaskan bahwa setiap ibu memiliki gaya pengasuhan yang unik dan tidak ada satu metode yang mutlak cocok untuk semua anak. Karakter anak yang berbeda-beda juga membuat metode pengasuhan harus disesuaikan, misalnya dengan memadukan gentle parenting dan authoritative parenting.

Ia mengingatkan para ibu agar tidak merasa kecil hati jika gaya mengasuhnya berbeda dari yang populer di media sosial. “Jangan membandingkan diri dengan ibu lain, cukup jadi ibu terbaik bagi anak sendiri,” kata Caca mengakhiri.

Menurutnya, anak tidak butuh ibu yang sempurna, melainkan ibu yang mengajarkan nilai kemanusiaan dan menerima bahwa kesalahan adalah bagian dari proses belajar.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved