Kenali Ciri-Ciri Orang Manipulatif yang Harus Dihindari
Tanggal: 22 Des 2024 17:24 wib.
Manipulator adalah seseorang yang dengan sengaja memanfaatkan orang lain demi keuntungan pribadinya. Taktik manipulatif seringkali mencakup usaha untuk merusak emosi dan kesehatan mental orang lain sehingga mereka merasa tertekan, cemas, takut, dan depresi.
Orang-orang yang memanipulasi orang lain mungkin kesulitan mengidentifikasi serta mengekspresikan kebutuhan mereka dengan tepat dan sehat. Selain itu, perilaku manipulatif juga dapat memiliki tujuan lain, seperti menimbulkan keraguan, membantu mereka menghindari konflik, menyembunyikan niat asli, mengalihkan kesalahan, dan tidak mengubah perilaku mereka.
Manipulator cenderung berperilaku dengan cara yang dapat diprediksi. Berikut adalah sejumlah tanda orang yang manipulatif:
1. Gaslighting
Ini merupakan taktik yang menyebabkan seseorang mempertanyakan kondisinya. Seorang manipulator biasanya berbohong, menyangkal hal-hal yang telah mereka katakan, memutarbalikkan fakta, dan menggunakan permainan kata untuk melawan mereka.
2. Love bombing
Hal ini menggambarkan hubungan yang dimulai dalam luapan perhatian dan kasih sayang yang berlebihan. Love bombing dapat digunakan sebagai alat manipulasi, yang pada akhirnya bertujuan untuk menjauhkan Anda dari teman, keluarga, dan orang-orang dekat.
3. Pernyataan atau perilaku pasif-agresif
Contoh perilaku pasif-agresif adalah ketika seseorang bersikap seolah-olah sedang kesal atau kecewa tanpa mengomunikasikannya secara langsung. Atau, mereka mungkin berusaha membalas setelah dianggap direndahkan atau tersinggung sambil menghindari konflik.
4. Mengkritik dan menghakimi
Ini adalah taktik manipulasi yang membantu seseorang memperoleh kekuasaan dengan membuat orang lain merasa tidak mampu dan rendah diri. Seorang manipulator dapat membuat pernyataan yang merugikan dan merusak tentang penampilan, kepribadian, rasa tidak aman, dan keadaan seseorang.
5. Menyalahkan
Merupakan cara untuk menghindari tanggung jawab atas kata-kata dan tindakan seseorang. Seorang manipulator mungkin menyalahkan pihak lain untuk mengalihkan fokus dari dirinya sendiri. Hal ini dapat menyebabkan perasaan bersalah dan tanggung jawab yang salah tempat.
6. Humor yang menyinggung
Cenderung menyakitkan karena didasarkan pada komentar yang bermusuhan dan lelucon sarkastik. Komentar dan godaan dimaksudkan untuk membuat manipulator merasa lebih unggul.
Menurut penelitian dari Asociación Psicológica de Madrid (Asosiasi Psikologis Madrid), orang yang sering menggunakan taktik manipulatif mungkin memiliki gangguan kepribadian, seperti gangguan kepribadian antisosial, narsistik, atau histrionik.
Mereka mungkin juga memiliki gangguan penyesuaian atau gangguan kepribadian ambang batas. Selain itu, kondisi psikologis seperti gangguan kepribadian bisa menjadi biang keladi perilaku manipulatif, yang sebaiknya diwaspadai oleh orang-orang di sekitar mereka.
Ada beberapa tanda-tanda umum yang dapat membantu mengidentifikasi ciri-ciri orang manipulatif. Salah satunya adalah perilaku bertujuan untuk mendapatkan keuntungan sendiri tanpa memedulikan perasaan dan kesejahteraan orang lain.
Selain itu, mereka sering mengalami kesulitan dalam mempertahankan hubungan yang sehat dan saling menguntungkan, karena prioritas mereka hanya pada pemenuhan keinginan dan kebutuhan pribadi.