Kebiasaan Konsumsi Gorengan Dapat Meningkatkan Kolesterol, Yuk Beralih ke Camilan Sehat

Gorengan merupakan salah satu cemilan yang populer dan mudah ditemui di berbagai tempat, mulai dari warung pinggir jalan hingga restoran mewah. Camilan ini pun menjadi favorit karena dianggap praktis dan cocok untuk dinikmati oleh berbagai kalangan usia. Namun, perlu diingat bahwa mengonsumsi gorengan secara berlebihan dapat berdampak buruk pada kesehatan jantung, terutama terkait dengan peningkatan kadar kolesterol dalam tubuh.

Lemak trans tingkat tinggi menjadi salah satu komponen utama yang terdapat dalam gorengan, menurut penuturan dari medline-reviews.com. Lemak trans ini merupakan sumber utama dari peningkatan kadar LDL, yang sering disebut sebagai kolesterol jahat.

Kolesterol LDL (Low density lipoprotein) adalah jenis kolesterol yang dapat mengakibatkan penumpukan lemak di dalam arteri setelah diproduksi oleh hati. Kolesterol ini memang dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah yang sesuai, namun jika melebihi batas normal, dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah yang kemudian berkontribusi pada berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit jantung.

Menurut standar kesehatan, kadar LDL seharusnya tidak melebihi 130 mg/dL. Namun, bagi individu dengan riwayat masalah kesehatan jantung atau diabetes, disarankan agar kadar LDL tidak melebihi 100 mg/dL.

Untuk menjaga kadar kolesterol tetap stabil, penting bagi kita untuk memperhatikan pola makan sehari-hari. Daripada mengonsumsi gorengan, alternatif cemilan sehat yang bisa dipilih antara lain adalah buah-buahan dan sayuran. Selain itu, makanan berbahan dasar kedelai seperti susu kedelai dan tahu juga dapat menjadi opsi cemilan sehat yang membantu menurunkan kadar kolesterol.

Studi telah menunjukkan bahwa mengonsumsi susu kedelai dalam jumlah tertentu secara rutin dapat membantu menurunkan kadar LDL sebesar 5-6%. Selain itu, makanan yang mengandung serat larut seperti oat, kacang-kacangan, dan gandum juga disarankan dalam menjaga kadar kolesterol.

Para ahli diet menyarankan bahwa cemilan sehat ideal sebaiknya tidak melebihi 200 kalori per hari, menurut everydayhealth.com. Meskipun kacang-kacangan kaya serat dan lemak tak jenuh, kita tetap harus mengonsumsinya dengan porsi yang seimbang karena kandungan kalorinya yang cukup tinggi.

Selain mengonsumsi makanan-makanan tersebut, kita juga dapat mencoba untuk menciptakan variasi cemilan dengan mengombinasikan berbagai jenis makanan. Berikut adalah beberapa kombinasi makanan sehat yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol:

Buah dan Sayur

Jus buah dan sayur merupakan salah satu kombinasi sehat yang dapat dijadikan sebagai camilan pengganti gorengan. Dikutip dari eatthis.com, kombinasi antara seledri, pisang, dan apel dapat diolah menjadi smoothie sehat yang baik untuk menurunkan kadar kolesterol. Selain itu, campuran bayam dan buah-buahan manis juga dapat menjadi pilihan yang baik untuk mengontrol kadar kolesterol.

Buah + Yogurt + Kacang-kacangan

Penggemar yogurt juga dapat mencoba untuk mengombinasikannya dengan buah-buahan sebagai cemilan sehat. Greek yogurt menjadi pilihan yang baik karena kandungan protein tinggi dan rendah gula. Kombinasi yogurt dengan pisang, strawberry, raspberry, atau peach dapat menjadi variasi yang menarik. Tambahkan pula kacang-kacangan sebagai taburan untuk memberikan kandungan lemak tak jenuh yang baik untuk menurunkan kadar kolesterol.

Buah + Oat

Selain itu, kita juga dapat mengonsumsi buah bersama oat, baik dalam bentuk potongan buah di atas oat ataupun dalam bentuk minuman dari campuran susu oat dan buah segar. Kombinasi ini dapat menjadi pilihan yang tepat untuk sarapan sehat ataupun sebagai cemilan di sela-sela jam makan.

Sandwich Roti Gandum

Untuk pilihan camilan yang lebih sehat, roti gandum dapat dijadikan sebagai alternatif yang lebih baik daripada roti biasa. Kombinasi roti gandum dengan protein atau buah segar seperti alpukat dan pisang dapat menjadi opsi sehat dan lezat untuk dikonsumsi di sela-sela jam makan.