Kanker Pankreas: Pengertian, Gejala, dan Akibatnya

Kanker merupakan salah satu penyakit paling mematikan di dunia, dan salah satu jenis yang paling sulit dikenali serta ditangani adalah kanker pankreas. Meskipun tidak sepopuler kanker payudara atau kanker paru-paru, kanker pankreas termasuk dalam lima besar penyebab kematian akibat kanker secara global. Penyakit ini sering kali tidak menunjukkan gejala pada tahap awal, sehingga banyak kasus baru terdeteksi saat sudah memasuki stadium lanjut. Maka dari itu, penting bagi kita untuk memahami apa itu kanker pankreas, apa saja gejalanya, dan dampaknya bagi tubuh.

Apa Itu Kanker Pankreas?

Kanker pankreas adalah jenis kanker yang berkembang di organ pankreas, yakni kelenjar yang terletak di belakang lambung. Pankreas berfungsi untuk menghasilkan enzim pencernaan dan hormon, termasuk insulin yang mengatur kadar gula darah dalam tubuh. Ketika sel-sel di pankreas mulai tumbuh secara tidak terkendali dan membentuk tumor ganas, kondisi ini disebut sebagai kanker pankreas.

Sebagian besar kanker pankreas bermula dari sel-sel eksokrin yang memproduksi enzim pencernaan. Jenis ini dikenal sebagai adenokarsinoma duktal pankreas dan merupakan bentuk paling umum dari kanker pankreas. Namun, kanker ini juga bisa muncul dari sel-sel endokrin (neuroendokrin), meski kasusnya jauh lebih jarang.

Gejala Kanker Pankreas

Gejala kanker pankreas umumnya baru muncul ketika kanker sudah berkembang cukup parah. Hal inilah yang membuat deteksi dini menjadi sangat sulit. Berikut adalah beberapa gejala yang umum terjadi:

1. Nyeri di Perut dan Punggung

Rasa nyeri biasanya terasa di bagian perut atas dan dapat menjalar ke punggung. Ini terjadi karena tumor menekan saraf-saraf di sekitar pankreas. Nyeri ini biasanya berlangsung terus-menerus dan memburuk saat berbaring.

2. Penurunan Berat Badan Tanpa Sebab

Turunnya berat badan secara drastis tanpa diet atau olahraga ekstrem bisa menjadi tanda adanya gangguan serius di dalam tubuh, termasuk kanker pankreas.

3. Kehilangan Nafsu Makan

Kanker pankreas bisa memengaruhi nafsu makan seseorang. Banyak penderita merasa cepat kenyang atau tidak tertarik untuk makan sama sekali.

4. Penyakit Kuning (Jaundice)

Kulit dan bagian putih mata yang menguning menjadi salah satu tanda kanker pankreas, terutama jika tumor menghalangi saluran empedu. Ini juga bisa menyebabkan urin berwarna gelap dan feses berwarna pucat.

5. Masalah Pencernaan

Karena pankreas berperan dalam produksi enzim pencernaan, kerusakan pada organ ini dapat menyebabkan gangguan pencernaan, seperti mual, muntah, atau diare.

6. Diabetes Mendadak

Jika seseorang yang sebelumnya sehat tiba-tiba didiagnosis diabetes tanpa riwayat keluarga atau faktor risiko lain, bisa jadi itu merupakan tanda awal kanker pankreas.

7. Kelelahan Berlebih

Rasa lelah yang tidak biasa dan tidak membaik dengan istirahat juga bisa menjadi salah satu tanda kanker stadium lanjut.

Akibat dan Dampak Kanker Pankreas

Kanker pankreas memberikan dampak yang serius, tidak hanya pada organ pankreas itu sendiri, tetapi juga pada sistem tubuh lainnya. Beberapa akibat yang bisa terjadi antara lain:

1. Penyebaran ke Organ Lain (Metastasis)

Karena deteksi yang terlambat, kanker pankreas sering kali sudah menyebar ke organ lain seperti hati, paru-paru, atau peritoneum saat pertama kali ditemukan. Ini memperumit proses pengobatan dan menurunkan harapan hidup penderita.

2. Gangguan Fungsi Pankreas

Kerusakan pada pankreas akan mengganggu produksi insulin dan enzim pencernaan, yang dapat menyebabkan diabetes dan malabsorpsi makanan. Akibatnya, tubuh tidak bisa menyerap nutrisi secara optimal.

3. Kondisi Gizi Buruk

Akibat gangguan pencernaan dan kehilangan nafsu makan, penderita kanker pankreas sering mengalami kekurangan gizi. Ini bisa menyebabkan tubuh menjadi lemah, rentan terhadap infeksi, dan mempercepat penurunan kondisi fisik.

4. Rasa Sakit yang Hebat

Tumor yang menekan saraf di sekitarnya bisa menyebabkan rasa sakit yang intens dan terus-menerus, yang membutuhkan pengobatan khusus untuk meredakannya.

5. Gangguan Mental dan Emosional

Seperti halnya kanker lainnya, kanker pankreas dapat menimbulkan beban emosional yang berat bagi penderitanya. Rasa takut, cemas, dan depresi sering kali menyertai perjuangan melawan penyakit ini.

Kanker pankreas adalah penyakit yang berbahaya dan sering kali terdeteksi terlambat. Meski gejalanya sulit dikenali pada tahap awal, penting bagi kita untuk selalu memperhatikan perubahan pada tubuh dan tidak mengabaikan keluhan yang tidak biasa. Pemeriksaan kesehatan secara rutin, pola makan sehat, serta gaya hidup aktif bisa membantu mencegah risiko kanker, termasuk kanker pankreas.