Sumber foto: iStock

Ini Alasan 1 dari 3 Miliarder Tak Pernah Lepas dari Jet Pribadi

Tanggal: 28 Jun 2025 09:26 wib.
Jet pribadi mungkin bukan hal mewah yang paling mencolok—ada yang memilih berlibur ke luar angkasa atau punya yacht super mewah—tapi sebuah survei eksklusif Forbes mengungkap bahwa jet pribadi adalah aset yang wajib dimiliki bagi banyak miliarder dunia .

Dari 40 miliarder yang disurvei, 12 menyebut jet pribadi sebagai kebutuhan utama mereka . Kenapa? Karena di balik glamornya, jet pribadi menawarkan berbagai manfaat strategis yang sangat krusial bagi orang-orang kekayaan tinggi.

1. Efisiensi Waktu & Fleksibilitas Operasional

Menurut David Hoffmann, miliarder dari Florida dengan portofolio usaha di real estate dan transportasi, penerbangan komersial tidak siap menjangkau lokasi-lokasi bisnisnya secara efisien. Di Texas, hanya 6% bandara umum melayani penerbangan komersial—sisanya hanya bisa dicapai lewat jet pribadi . Dengan jet pribadi, Hoffmann bisa terbang dalam hitungan menit, tanpa repot antre atau berganti pesawat.

Demikian pula bagi miliarder Albania, SamirMane. Ia memilih jet pribadi karena penerbangan reguler tidak mencukupi frekuensi dan kebutuhan mobilitas bisnis lintas negara. “Kalau saya tinggal di London atau Frankfurt, saya tak perlu jet,” katanya .

2. Alat Bisnis, Bukan Gaya Hidup

Beberapa miliarder menekankan bahwa jet pribadi bukan kemewahan, melainkan alat bisnis yang pragmatis. LarryConnor, pengusaha real estate, menyamakannya seperti “alat operasional”—meski sekelas BombardierGlobal7500 dengan empat zona kabin bisa berharga US$75–80 juta .

Lebih ekstrim lagi, miliarder seperti RomanAbramovich dan AlisherUsmanov memilih jet komersial skala besar seperti Boeing787 dan AirbusA340—meski belakangan masuk daftar sanksi AS .

3. Solusi Alternatif: Sewa & Kepemilikan Bersama

Tak semua orang kaya memilih beli jet penuh. Ada opsi seperti fractional ownership (kepemilikan bersama) atau sewa melalui layanan seperti NetJets dan VistaJet forbes.com+4privatejetcardcomparisons.com+4forbes.com+4. SamirMane bahkan melepas jetnya dan beralih ke model langganan demi efisiensi.

4. Privasi dan Keamanan

Jet pribadi memungkinkan mereka menjaga privasi dan keamanan—hal yang sulit dicapai lewat penerbangan komersial. Namun, demi kerahasiaan, beberapa miliarder menggunakan perusahaan cangkang (LLC) agar penerbangan mereka tidak mudah terlacak .

5. Jet Pribadi: Praktikalitas, Bukan Gaya

HughChatham dari CFSJets menekankan bahwa banyak orang salah mengira jet pribadi identik dengan kenyamanan super. “Sebenarnya sering sempit dan tidak nyaman,” katanya, “tetapi tetap hemat waktu dan biaya operasional secara signifikan” .

Faktanya, pemilik jet pribadi bukan hanya soal gaya hidup, tapi nilai produktivitas nyata—bisa terbang langsung, pilih jadwal sendiri, dan tetap terhubung bisnis tanpa hambatan.

6. Kritik & Kesadaran Lingkungan

Namun belakangan muncul kritik dari kalangan miliarder teknologi muda yang lebih sadar lingkungan. Dilaporkan banyak dari mereka menolak jet pribadi demi menjaga reputasi soal jejak karbon . Trend ini menunjukkan pergeseran budaya—dari koleksi jet menjadi investasi sosial dan berkelanjutan.

7. Laporan & Data Pasar

Menurut Forbes, ada sekitat 14.150 jet pribadi aktif di AS & Kanada, sedangkan pasar kepemilikan pre-owned tumbuh 5.9% YoY pada Q1 2024 forbes.com. Perusahaan seperti NetJets dinobatkan sebagai operator terbaik, berdasarkan survei pelanggan paling sering terbang .

Jet Pribadi—Lebih dari Sekadar Status

Jet pribadi bagi miliarder bukan sekadar simbol kemewahan. Ini adalah alat bisnis strategis yang menawarkan:



Kebebasan waktu tanpa antre atau jadwal pembatas;


Mobilitas fleksibel ke lokasi yang sulit dijangkau;


Privasi dan keamanan tingkat tinggi;


Opsi sewa/joint ownership untuk efisiensi biaya;


Disiplin operasional demi menjaga produktivitas.



Meski ada kritik mengenai dampak ekologis, insight dari Forbes menunjukkan jet materi bisnis yang nyata dan penting bagi pemiliknya—bukan hanya objek pamer. Di dunia miliarder, di mana waktu berarti uang, solusi seperti jet pribadi menjadi kebutuhan, bukan kemewahan.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved