Sumber foto: iStock

Hindari 5 Makanan Ini di Pesawat Demi Perjalanan Lebih Nyaman!

Tanggal: 3 Jan 2025 19:21 wib.
Ketika melakukan perjalanan dengan pesawat terbang, makanan dan minuman yang dikonsumsi terbukti dapat memengaruhi pengalaman perjalanan. Mengetahui makanan terbaik dan yang sebaiknya dihindari dapat membantu penumpang dalam menjalani perjalanan udara dengan lebih nyaman. Beberapa jenis makanan dan minuman justru dapat memicu gangguan kesehatan, terutama saat berada di ketinggian. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui makanan dan minuman yang sebaiknya tidak dikonsumsi selama penerbangan.

Minuman berkarbonasi, seperti soda, sebaiknya dihindari saat berada di pesawat. Pasalnya, minuman ini dapat menyebabkan perut kembung, yang mana sudah umum terjadi selama perjalanan udara. Oleh karena itu, lebih baik memilih minuman yang hambar dan menghidrasi, seperti air putih. Kacang-kacangan, sayuran seperti brokoli, dan kangkung juga sebaiknya dihindari saat dalam penerbangan karena dapat memicu reaksi yang buruk di dalam usus. Terlebih, makanan yang mengandung karbohidrat rantai pendek dapat membuat perut kembung pada orang yang sensitif pada pencernaannya. 

Selain itu, makanan berlemak seperti potongan ayam atau kentang goreng juga sebaiknya tidak dikonsumsi saat dalam perjalanan udara, karena proses pencernaan lemak dalam jumlah tinggi kurang efisien saat tekanan usus tinggi. Alkohol juga sebaiknya dihindari karena dapat menyebabkan dehidrasi saat bepergian. Selain itu, cemilan asin seperti kacang asin dan keripik kentang juga sebaiknya tidak dikonsumsi karena dapat menyebabkan dehidrasi karena kandungan natriumnya yang tinggi.

Namun, ada beberapa pilihan makanan dan minuman yang baik untuk dikonsumsi selama penerbangan. Smoothie yang kaya protein dapat menjadi pilihan yang baik karena mudah dicerna, dan buah-buahan, seperti jeruk, pisang, atau buah-buahan lainnya, juga merupakan camilan yang mudah dan bisa mendukung pencernaan. Selain itu, menjaga asupan air selama penerbangan juga penting untuk menghindari dehidrasi. 

Protein rendah lemak seperti telur rebus, ayam panggang, udang, tahu, atau yogurt Yunani tawar juga merupakan pilihan yang baik karena dapat memberikan rasa kenyang lebih lama. Keju tali dengan mentimun dan teh peppermint juga dapat menjadi alternatif camilan yang sehat, mengingat kandungan natrium dalam makanan ringan di bandara dan pesawat cenderung tinggi.

Dalam menyusun persiapan makanan dan minuman untuk perjalanan udara, penumpang dapat memperhatikan jenis makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari, serta memilih alternatif makanan yang lebih aman dan mendukung kesehatan selama penerbangan. Dengan demikian, pengalaman perjalanan udara dapat lebih nyaman dan optimal tanpa mengganggu kesehatan pencernaan.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved