Sumber foto: DOK. ROLEX

Gen Z: Generasi Penerus Tren Jam Tangan Mewah

Tanggal: 5 Apr 2024 08:47 wib.
Generasi Z, yang lahir antara tahun 1997 dan 2012, sedang mengalami tren yang menarik. Mereka mulai menampilkan minat yang khusus terhadap jam tangan mewah, terutama merek Rolex. Dulu, pelanggan Rolex umumnya terdiri dari konglomerat hingga pensiunan yang menikmati kehidupan mewah di klub golf. Namun, seiring berkurangnya generasi baby boomer, kini Gen Z mulai membanjiri pasar dengan minat dan kecenderungan yang berbeda.

Menurut survei The Next Generation of Watch Shoppers and Culture yang diluncurkan oleh Watchfinder & Co., generasi baru ini memiliki minat yang signifikan terhadap jam tangan mewah, terutama merek Rolex. Dilansir dari Watchpro pada Kamis (4/4), Edouard Caumon, Country Manager AS di Watchfinder & Co., mengatakan bahwa Gen Z diperkirakan mencakup sekitar 20 persen dari populasi AS saat ini. Jumlah ini sekitar 68,6 juta orang dengan daya beli yang diperkirakan melebihi US$360 miliar di AS saja.

Survei tersebut melibatkan 2.400 responden Gen Z berusia 16-26 tahun dari AS. Dari survei tersebut, terungkap bahwa 41 persen dari mereka pernah memiliki jam tangan mewah dalam 12 bulan terakhir. Bahkan, lebih dari sepertiganya menganggap jam tangan sebagai investasi yang lebih baik daripada emas, anggur berkualitas, dan bahkan real estate.

Daya beli Gen Z dalam hal jam tangan mewah juga mencengangkan. Mereka siap mengeluarkan rata-rata US$10.870 untuk membeli jam tangan mewah, jumlah yang jauh melebihi generasi sebelumnya seperti milenial, Generasi X, dan generasi boomer. Para ahli pun menyarankan bahwa pendidikan finansial yang mereka terima—yang mendorong pembiayaan dan leverage—dapat menjadi faktor penting dalam daya beli ini.

Selain itu, Gen Z juga memperlihatkan kecenderungan penggunaan opsi keuangan pengecer, seperti pembayaran terpisah dan kredit bebas bunga, serta keinginan untuk melakukan trade-in to trade-up. Mereka lebih besar kemungkinannya untuk menjual barang lain sebelum membeli, menukarkan jam tangan yang sudah dimiliki, dan bahkan mengambil pinjaman ketika hendak membeli jam tangan.

Meskipun pendekatan mereka dalam berbelanja jam tangan mewah mungkin berbeda, selera Gen Z secara umum mirip dengan kelompok umur lainnya. Dari survei tersebut, hampir separuh dari mereka menyebut bahwa merek jam tangan favorit mereka adalah Rolex.

Dalam hal saluran penjualan, Gen Z cenderung memilih untuk membeli jam tangan dari toko online suatu merek atau dealer resmi, atau bahkan toko online yang khusus menjual barang-barang bekas. Meskipun saluran online masih menyumbang kurang dari 10 persen dalam pembelian jam tangan mewah di semua demografi, mayoritas Gen Z yang disurvei merasa cenderung membeli jam tangan dari toko online atau dealer resmi, menunjukkan pergeseran preferensi belanja online di kalangan generasi muda.

Dari survei tersebut, nampaknya Gen Z telah menjadi pendorong utama dalam tren peningkatan minat terhadap jam tangan mewah, yang sebelumnya didominasi oleh generasi yang lebih tua. Dengan daya beli dan preferensi belanja yang berbeda, Gen Z memang memberikan dampak yang signifikan dalam industri jam tangan mewah, termasuk merek-merek prestisius seperti Rolex.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved