Gak Biasa! Ini 7 Tradisi Aneh Natal di Dunia
Tanggal: 26 Des 2024 18:45 wib.
Tampang.com | Perayaan Natal di berbagai negara seringkali diiringi dengan tradisi-tradisi unik yang mungkin terdengar aneh bagi orang luar. Namun, tradisi tersebut merupakan bagian penting dari identitas budaya masing-masing negara. Berikut adalah 7 tradisi unik perayaan Natal di dunia.
1. Beli patung BAB (Spanyol)
Di Spanyol, umat Kristiani mempraktikkan tradisi yang unik yaitu membeli patung bernama caganer. Patung ini memiliki bentuk makhluk mitologi yang sedang dalam posisi jongkok untuk buang air besar (BAB). Meskipun terdengar aneh, patung ini sangat populer dan umum ditemukan di rumah-rumah selama perayaan Natal di Spanyol. Konon, keberadaan patung ini membawa keberuntungan bagi pemiliknya.
2. Bersih-bersih rumah (Guatemala)
Di Guatemala, tradisi perayaan Natal tidak hanya diisi dengan kegiatan keagamaan, tetapi juga kegiatan membersihkan rumah. Umat Kristiani di Guatemala meyakini bahwa kebersihan rumah adalah salah satu bentuk kesalehan. Membersihkan seluruh bagian rumah dari kotoran diyakini dapat menjauhkan roh jahat dan membawa keberuntungan bagi keluarga mereka.
3. Lempar sepatu (Ceko)
Di Ceko, tradisi unik perayaan Natal adalah lempar sepatu. Para perempuan di Ceko akan berdiri membelakangi pintu depan dan melemparkan sepatu ke bahu mereka. Jika sepatu mendarat dengan ujung sepatu mengarah ke pintu, wanita tersebut diyakini akan menikah dalam waktu 12 bulan ke depan. Tradisi ini menjadi bagian menarik dari perayaan Natal di Ceko.
4. Lempar puding (Slovakia)
Di Slovakia, tradisi perayaan Natal melibatkan santapan puding bersama keluarga. Namun, sebelum menyantap puding, salah satu anggota keluarga yang dianggap paling tua akan melemparkan satu puding ke langit-langit rumah. Jumlah puding yang menempel di langit-langit rumah dapat menunjukkan tingkat keberuntungan yang akan diterima dalam tahun mendatang. Tradisi ini menjadi simbol keberuntungan bagi keluarga di Slovakia.
5. Menghias pohon mangga (India)
Saat perayaan Natal di India, umat Kristiani menghias pohon mangga sebagai gantinya dari pohon pinus atau cemara yang umumnya digunakan untuk merayakan Natal. Hal ini menjadi pemandangan yang unik dan memperkaya keragaman tradisi Natal di dunia.
6. Makan bareng mendiang (Portugal)
Di Portugal, tradisi Natal juga mencakup penghormatan kepada keluarga yang sudah meninggal. Saat merayakan Natal, warga Portugal akan menyediakan piring dan kursi untuk sanak keluarga yang telah tiada. Hal ini dilakukan sebagai wujud menghormati dan mengajak keluarga yang sudah meninggal untuk ikut merayakan Natal secara simbolik.
7. Menghias pohon natal dengan jaring laba-laba (Ukraina)
Di Ukraina, umat Kristiani memiliki tradisi unik yaitu menghiasi pohon Natal dengan jaring laba-laba. Mereka percaya bahwa jaring laba-laba akan membawa keberuntungan bagi mereka saat merayakan Natal. Meskipun terdengar aneh, tradisi ini merupakan bagian dari kepercayaan dan budaya Natal di Ukraina.
Inilah tujuh tradisi unik perayaan Natal di berbagai negara yang memperkaya keanekaragaman budaya dan kepercayaan umat Kristiani di seluruh dunia. Dari lempar sepatu hingga menghias pohon mangga, setiap tradisi Natal membawa makna dan nilai-nilai kebersamaan yang berbeda-beda. Tradisi-tradisi ini menjadi bukti kekayaan warisan budaya yang dilestarikan dari generasi ke generasi.
Pada Natal berikutnya, mari kita terbuka untuk memahami dan menghargai tradisi-tradisi unik dari berbagai negara, sehingga dapat memperkaya pengalaman dan pemahaman kita akan keberagaman perayaan Natal di seluruh dunia. Selamat merayakan Natal, semoga keberuntungan dan kebahagiaan senantiasa menyertai kita semua.