Fenomena “Baju Lebaran Core”: Tren Nyeleneh yang Viral di TikTok

Tampang.com | Hari Raya Idul Fitri selalu identik dengan tradisi mengenakan baju baru. Dari tahun ke tahun, tren baju Lebaran selalu berkembang, mulai dari model klasik hingga yang lebih modern. Namun, pada Lebaran 2025 ini, muncul fenomena unik di TikTok bernama “Baju Lebaran Core”. Tren ini menampilkan berbagai outfit Lebaran yang jauh dari ekspektasi, bahkan terkesan kocak dan nyeleneh.

Awal Mula “Baju Lebaran Core”

Tren ini bermula dari unggahan para pengguna TikTok yang membagikan pengalaman mereka saat membeli baju Lebaran secara online. Banyak dari mereka yang mendapatkan pakaian dengan desain dan ukuran yang tidak sesuai harapan.

Salah satu unggahan viral berasal dari akun TikTok @mrvljvr, yang memperlihatkan dirinya mengenakan abaya Turkey yang dibeli sang ibu dari Facebook. Namun, alih-alih tampil elegan, abaya tersebut justru memiliki motif harimau dan macan tutul dengan warna oranye cerah.

"Guys, mak gua beli abaya Turkey di FB, yang datang malah kostum harimau, mana setengah juta," tulisnya dalam video yang diunggah pada Minggu (30/3/2025).

Unggahan ini langsung menarik perhatian warganet yang memberikan komentar lucu. Beberapa menyebut abaya tersebut cocok dengan lagu viral “Harimau Malaya”, sementara yang lain mengaku mengalami kejadian serupa saat membeli abaya Turkey secara online.

Kompilasi Outfit Lebaran di Luar Ekspektasi

Selain abaya harimau, banyak video lain yang ikut meramaikan tren ini. Akun @istmeyasin mengunggah kompilasi video orang-orang yang memamerkan baju Lebaran mereka dengan hasil yang tak terduga.

Beberapa contohnya adalah:



Gamis super besar yang ukurannya jauh melebihi tubuh pemakainya.


Baju dengan lengan menjuntai yang membuat pemakainya tampak seperti mengenakan jubah raksasa.


Gamis yang terlalu panjang, sampai bisa menutupi kepala pemakainya dan masih menyisakan kain panjang di bagian bawah.


Seorang perempuan bergelantungan di kusen pintu mengenakan gamis putih dengan lengan model balon, yang kemudian dibandingkan dengan kuntilanak oleh warganet.



Komentar-komentar lucu pun membanjiri unggahan tersebut, seperti:



"Curiga tamu Lebaran-nya trio macan," ujar salah satu warganet.


"Bisa terbang gak sih?" kata warganet lain saat melihat seseorang mengenakan gamis besar berwarna putih.


"Ini baju Lebaran atau kostum sumo?" canda seorang pengguna TikTok.



Ekspresi Diri dalam Berbusana Lebaran

Meski tren “Baju Lebaran Core” lebih menampilkan sisi humor, fenomena ini juga menunjukkan bahwa busana Lebaran kini tak hanya sekadar formalitas, tetapi juga menjadi ajang ekspresi diri. Menurut Franka Soeria, seorang pakar fashion, padu padan baju Lebaran bisa menjadi cara untuk menampilkan keunikan dan gaya pribadi.

Tren ini juga menjadi pengingat bagi masyarakat agar lebih berhati-hati dalam berbelanja online. Banyak pembeli yang tergiur dengan harga murah dan foto produk yang menarik, tetapi akhirnya menerima barang yang jauh dari ekspektasi.

Pada akhirnya, apapun model baju Lebaran yang dipilih, yang terpenting adalah bagaimana kebahagiaan dan kebersamaan tetap menjadi fokus utama di Hari Raya. Tren ini membuktikan bahwa di balik momen suci Idul Fitri, selalu ada sisi hiburan yang mengundang tawa.