Benarkah Puasa Menyebabkan Rambut Rontok?
Tanggal: 15 Mar 2025 16:27 wib.
Masalah kerontokan rambut saat menjalani puasa menjadi hal yang cukup umum dialami banyak orang. Ketika puasa, beberapa individu sering kali merasakan penurunan jumlah rambut yang rontok, yang bisa menimbulkan rasa khawatir dan menurunkan rasa percaya diri. Ada kalanya kerontokan ini dapat disebabkan oleh beragam faktor, dari perubahan pola hidup hingga perubahan hormonal, terutama yang dialami oleh wanita.
Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah apakah puasa benar-benar dapat menyebabkan rambut rontok. Berkurangnya asupan nutrisi selama berpuasa dapat berdampak pada kesehatan rambut. Menurut informasi dari The Independent Pharmacy, vitamin dan mineral memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan dan pertumbuhan rambut. Ketidakcukupan nutrisi yang diperlukan dapat berakibat negatif pada folikel rambut, memicu kerontokan yang lebih signifikan.
Terdapat beberapa nutrisi krusial yang berkontribusi terhadap kesehatan rambut, di antaranya adalah:
1. Zat Besi: Zat besi diperlukan untuk sintesis feritin, yang berfungsi untuk meningkatkan pertumbuhan rambut. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, yang berpotensi mengarah pada kerontokan rambut.
2. Seng: Mineral ini penting untuk sintesis protein dan produksi DNA/RNA di folikel rambut. Seng berperan penting dalam pertumbuhan dan kesehatan rambut yang optimal.
3. Biotin: Merupakan vitamin B yang dibutuhkan untuk produksi keratin, komponen utama rambut. Kekurangan biotin dapat menyebabkan rambut menjadi rapuh dan mudah rontok.
4. Protein: Asam amino dalam protein bertindak sebagai bahan pembangun untuk pertumbuhan rambut. Keterbatasan asupan protein dapat mengganggu proses pertumbuhan rambut yang sehat.
Selama berpuasa, asupan nutrisi penting ini sering berkurang, yang bisa mengakibatkan penipisan rambut, proyeksi pertumbuhan yang lambat, dan kerontokan berlebihan. Selain kekurangan nutrisi, kerontokan rambut juga bisa dipengaruhi oleh perubahan hormonal dan stres yang dapat memengaruhi kesehatan rambut.
Perubahan hormon umumnya terjadi pada wanita, terutama saat menstruasi, kehamilan, atau menopause. Pengaruh hormonal ini dapat bervariasi antara individu, tergantung pada durasi puasa serta gaya hidup lainnya.
Pada dasarnya, kerontokan rambut adalah hal yang wajar. Rata-rata orang kehilangan sekitar 50 hingga 100 helai rambut setiap hari. Namun, jika terjadi kerontokan berlebihan, hal ini bisa menjadi tanda tubuh kekurangan asupan nutrisi saat berpuasa. Oleh karena itu, penting untuk mengonsumi makanan yang kaya akan nutrisi, seperti sayuran dan buah-buahan, agar kesehatan rambut tetap terjaga meskipun dalam keadaan berpuasa.