Bedanya Keseleo dan Patah Tulang Pergelangan Kaki, Kenali Gejalanya
Tanggal: 30 Jun 2025 10:45 wib.
Ketika kamu mengalami insiden seperti terjatuh atau salah langkah, pergelangan kaki mungkin terasa sangat nyeri. Rasa sakit yang luar biasa ini disertai dengan pembengkakan, memar, dan kesulitan untuk menapak bahkan saat posisi berdiri. Dalam kondisi tersebut, banyak orang bertanya-tanya, apakah ini merupakan keseleo atau patah tulang (fraktur) di pergelangan kaki? Memahami perbedaan antara kedua cedera ini sangat penting untuk mendapatkan penanganan yang sesuai dan mempercepat proses penyembuhan.
Keseleo pergelangan kaki terjadi akibat ligamen, yaitu jaringan elastis yang menghubungkan antar tulang, mengalami peregangan berlebihan atau bahkan robek. Keseleo ini dapat dikategorikan ke dalam tiga tingkat keparahan, mulai dari ringan (grade 1) hingga berat (grade 3), tergantung pada seberapa parah kerusakan yang terjadi. Tiap kategori mewakili tingkat kerusakan pada ligamen dan banyaknya ligamen yang terdampak.
Sebaliknya, patah tulang pergelangan kaki menunjukkan bahwa salah satu tulang di daerah tersebut telah retak atau patah. Terkadang, patah tulang ini bisa berada dalam kategori non-displaced, di mana posisi tulangnya tidak bergeser, namun ada juga yang mengalami perpindahan posisi (displaced). Kecelakaan akibat olahraga atau benturan keras biasanya menjadi penyebab umum patah tulang ini.
Untuk membedakan antara keseleo dan patah tulang pergelangan kaki, beberapa petunjuk dapat diperhatikan. Ketika cedera terjadi, apakah terdengar bunyi? Keseleo umumnya tidak menimbulkan suara, namun pada kasus yang parah, bisa terdengar suara “pop”. Di sisi lain, bunyi “krek” bisa menjadi pertanda adanya patah tulang. Selain itu, perhatikan juga bentuk pergelangan kaki; jika terlihat bengkok atau tidak sejajar, kemungkinan besar ada patah tulang.
Rasa sakit merupakan gejala utama dari kedua jenis cedera ini, tetapi jika kamu merasakan mati rasa atau kesemutan, itu bisa jadi indikasi patah tulang. Cobalah perhatikan lokasi nyeri; jika terasa di atas tulang pergelangan kaki, mungkin itu adalah patah, sedangkan nyeri pada jaringan lunak di sekitarnya lebih cenderung ke arah keseleo.
Jika kamu masih ragu, sangat disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter. Pemeriksaan fisik dan tes pencitraan seperti sinar-X, MRI, atau USG dapat melakukan diagnosis serta menentukan penanganan yang tepat.
Perawatan untuk keseleo dan patah tulang pergelangan kaki sangat berbeda. Untuk keseleo, tujuan pengobatan umumnya adalah mengurangi rasa sakit dan bengkak, memulihkan gerakan pergelangan kaki, serta memperkuat kembali fungsi pergelangan kaki. Metode RICE sering kali digunakan dalam proses penyembuhan: Rest (istirahat), Ice (kompres es), Compression (tekanan), dan Elevation (posisi tinggi). Dengan cara ini, kamu bisa meringankan nyeri dan mempercepat pemulihan.
Setelah beberapa hari, fisioterapi mungkin direkomendasikan untuk membantu memulihkan kekuatan dan fleksibilitas. Dalam kebanyakan kasus, operasi tidak diperlukan untuk keseleo, dan perawatan sederhana sudah cukup bagi sebagian besar cedera ringan.
Sedangkan untuk patah tulang pergelangan kaki, penanganannya dapat bervariasi. Dokter mungkin akan memasang gips atau sepatu penyangga untuk menjaga agar tulang tetap stabil selama masa penyembuhan. Jika patah tulang mengalami posisi bergeser, prosedur reduksi tertutup bisa dilakukan untuk menempatkan kembali tulang ke posisi semula tanpa pembedahan. Pada kasus yang lebih parah, pembedahan mungkin diperlukan agar tulang tetap sejajar selama proses pemulihan.
Setelah tulang pulih, fisioterapi diperlukan agar pergelangan kaki dapat kembali bergerak seperti semula. Selain itu, dokter mungkin akan meresepkan obat penghilang rasa sakit untuk mendukung penyembuhan.
Memahami perbedaan antara keseleo dan patah tulang pergelangan kaki serta gejalanya penting agar kamu dapat melakukan langkah tepat. Bagi yang mengalami gejala serupa, segeralah mencari bantuan medis agar bisa mendapatkan diagnosis yang akurat dan penanganan yang diperlukan untuk penyembuhan yang optimal.