Anda Kurang Tidur? Ini Dia Cara Mengatasinya Agar Tubuh Anda Tetap Sehat
Tanggal: 28 Mei 2025 11:09 wib.
Kurang tidur akibat sering begadang memang sangat tidak baik untuk kesehatan tubuh. Bangun dengan perasaan lelah dan kurang bertenaga adalah dampak umum yang sering disadari banyak orang setelah begadang. Pada esensinya, begadang sering terjadi karena tuntutan tugas, pekerjaan yang harus diselesaikan, serta berbagai alasan lainnya yang membuat seseorang terpaksa mengorbankan jam tidurnya.
Akibat dari kurang tidur dapat sangat mengganggu, tidak hanya dalam hal kesehatan fisik, tetapi juga kesehatan mental. Konsentrasi dan fokus cenderung menurun, dan suasana hati bisa menjadi buruk. Mengingat kondisi ini, terdapat beberapa cara yang bisa dipraktekkan supaya tubuh tetap terasa fit meski mengalami kekurangan tidur. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat Anda coba untuk memerangi dampak negatif dari kurang tidur.
Pertama, berjemur di bawah sinar matahari saat pagi hari. Menurut Health Line, sinar matahari memiliki kemampuan untuk meningkatkan kadar hormon serotonin di otak. Hormon ini memainkan peran penting dalam meningkatkan mood dan membantu seseorang merasa lebih tenang serta terfokus. Tidak mendapatkan cukup sinar matahari bisa menurunkan tingkat serotonin, yang berhubungan langsung dengan risiko depresi dan kondisi mood yang buruk. Oleh karena itu, tanpa menunggu terlalu lama, carilah waktu untuk berjemur agar lebih segar meskipun harus begadang.
Kedua, tidur siang merupakan salah satu solusi efektif. Menurut The National Sleep Foundation, tidur siang dapat membantu meredakan beberapa efek buruk dari kurang tidur. Namun, penting untuk memerhatikan durasinya. Sebaiknya, tidur siang tidak lebih dari 20 hingga 30 menit; jika terlalu lama, malah bisa merusak ritme tidur malam hari Anda.
Ketiga, bagi Anda yang menyukai kafein, mengonsumsi kopi atau minuman berkafein lainnya dapat membantu meningkatkan kewaspadaan dan ketajaman tubuh setelah begadang. Kafein bekerja dengan cara merangsang sistem saraf, meningkatkan detak jantung, dan tekanan darah. Sebagai catatan, jangan sampai mengonsumsi kafein secara berlebihan, karena bisa membuat tubuh menjadi lemah dan lesu jika diberikan dalam dosis yang terlalu tinggi.
Keempat, lakukan olahraga ringan setelah begadang. Aktivitas fisik bisa membantu peredaran darah dalam tubuh dan meremajakan pikiran. Direkomendasikan untuk berolahraga selama minimal 150 menit setiap minggu, atau setidaknya 30 menit setiap hari. Hal ini tidak hanya membantu meningkatkan energi tetapi juga berkontribusi untuk kualitas tidur yang lebih baik di kemudian hari.
Begitulah beberapa cara yang bisa diterapkan untuk mengatasi dampak kurang tidur akibat begadang. Dengan menjalankan beberapa langkah tersebut, Anda bisa menghadapi hari-hari yang melelahkan dengan lebih bertenaga dan fokus. Selalu ingat bahwa menjaga pola tidur yang baik adalah kunci untuk kesehatan yang lebih optimal.