Ade Rai Ungkap Tiga Pilar Hidup Sehat untuk Cegah Perut Buncit

Pakar kebugaran sekaligus mantan atlet binaraga, I Gusti Agung Rai Kusuma Yudha atau yang lebih dikenal dengan nama Ade Rai, membagikan panduan hidup sehat yang ia rangkum menjadi tiga pilar utama: pola makan, aktivitas fisik, dan pengelolaan emosi. Menurutnya, ketiga hal ini, jika dijalankan secara seimbang dan teratur, dapat membantu mencegah perut buncit sekaligus meningkatkan kesehatan tubuh secara menyeluruh.

Dalam aspek pola makan, Ade Rai menekankan pentingnya mengendalikan konsumsi karbohidrat dan gula berlebih. Ia mengingatkan bahwa asupan gula yang tinggi dalam jangka panjang dapat memicu berbagai penyakit serius, seperti diabetes, yang kemudian berisiko menimbulkan komplikasi pada mata, kulit, hingga menurunkan sistem imun tubuh. Meski karbohidrat bukanlah musuh, masalahnya sering muncul karena kurangnya toleransi tubuh akibat jarang berolahraga atau minimnya aktivitas fisik.

Ia juga menegaskan bahwa protein sebaiknya menjadi prioritas dalam menu harian, mengingat konsumsi protein hewani masyarakat Indonesia masih tergolong rendah. Data Susenas 2022 menunjukkan rata-rata konsumsi protein hewani per kapita masih minim, baik dari ikan, daging, telur, maupun susu. Ade Rai menyarankan masyarakat untuk mendapatkan protein dari sumber nabati seperti sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian, serta dari sumber hewani seperti telur, susu, ayam, dan daging merah.

Pengolahan protein pun bisa divariasikan agar tidak menimbulkan kejenuhan, mulai dari direbus, dikukus, dipanggang, dibakar, hingga diguling. Dalam kesempatan tersebut, Ade Rai yang kini juga menjadi duta makanan ayam guling Enakko, mengajak masyarakat untuk meningkatkan konsumsi protein berkualitas demi menunjang pola hidup sehat. Kampanye ini, menurutnya, selaras dengan misinya mendorong masyarakat Indonesia untuk lebih memperhatikan asupan gizi.

Pada pilar olahraga, Ade Rai menyarankan aktivitas fisik yang fleksibel, mulai dari olahraga ringan hingga latihan beban, yang bermanfaat untuk membentuk otot dan meningkatkan metabolisme. Ia juga menambahkan pentingnya pengelolaan stres dalam menjaga kesehatan, karena keseimbangan emosi berpengaruh besar pada kondisi fisik, termasuk pada distribusi lemak tubuh.

Selain ketiga pilar tersebut, Ade Rai menuturkan ada strategi tambahan untuk mencegah perut buncit, seperti melakukan puasa berkala, memilih jenis lemak yang sehat, berolahraga di pagi hari sebelum sarapan, memprioritaskan latihan beban untuk mengencangkan otot, serta menjaga kualitas tidur yang cukup. Menurutnya, konsistensi dalam menerapkan kebiasaan ini akan memberi hasil yang signifikan, tidak hanya pada bentuk tubuh, tetapi juga pada kesehatan jangka panjang.