4 Cara Memilih Perusahaan Asuransi, Pemula Wajib Tahu!
Tanggal: 19 Jun 2025 10:48 wib.
Selain memiliki dana darurat, keberadaan asuransi adalah hal krusial yang sebaiknya dimiliki oleh setiap orang, baik mereka yang masih muda maupun yang sudah dewasa. Terutama pada masa pandemi ini, menjaga kesehatan menjadi prioritas utama yang tidak boleh diabaikan.
Dengan memiliki asuransi, Anda bisa mendapatkan perlindungan dari berbagai risiko kesehatan dan finansial yang tidak terduga. Hal ini tentunya akan membantu mengurangi dampak kerugian yang mungkin timbul akibat kejadian yang tidak diinginkan.
Di Indonesia, terdapat berbagai perusahaan asuransi yang menawarkan berbagai produk. Oleh karena itu, penting bagi pemula untuk mengetahui beberapa cara dalam memilih perusahaan asuransi yang tepat agar terhindar dari kerugian atau bahkan masalah seperti gagal bayar. Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda pertimbangkan:
1. Pilih Perusahaan yang Legal dan Berpengalaman
Ketika mempertimbangkan perusahaan asuransi, langkah pertama yang harus diperhatikan adalah memastikan bahwa perusahaan tersebut terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Anda bisa melakukan pengecekan di laman resmi OJK atau situs resmi perusahaan asuransi yang ingin Anda pilih. Memilih perusahaan yang legal membantu memastikan aspek legalitas dan integritas mereka.
Selain legalitas, kinerja dan pengalaman perusahaan juga sangat penting. Sebuah perusahaan asuransi yang telah beroperasi selama puluhan tahun dan menunjukkan stabilitas dalam pertumbuhan berpotensi besar untuk dipercaya. Pengalaman yang panjang, jaringan yang luas, dan pengetahuan yang mendalam dapat menjadi indikasi bahwa perusahaan tersebut memiliki pondasi yang kuat dan risiko kebangkrutan yang rendah.
2. Memiliki Tingkat Rasio Likuiditas yang Tinggi
Rasio likuiditas adalah indikator penting untuk menilai kemampuan suatu perusahaan asuransi dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Perusahaan dengan rasio likuiditas yang tinggi menunjukkan bahwa mereka mampu memenuhi klaim nasabah tanpa mengalami kesulitan finansial. Semakin tinggi rasio likuiditas, semakin aman perusahaan tersebut.
3. Memiliki Tingkat Rasio RBC yang Baik
Risk-Based Capital (RBC) adalah ukuran yang menunjukkan kesehatan finansial suatu perusahaan asuransi. Dengan mengetahui tingkat RBC, Anda bisa mengevaluasi seberapa baik perusahaan dalam mengelola risiko yang ada. Perusahaan dengan tingkat RBC yang tinggi biasanya memiliki kualitas manajemen risiko yang baik, sehingga lebih mampu menghadapi tantangan dan mempertahankan operasionalnya dalam jangka panjang.
4. Pelayanan Customer Service yang Responsif
Layanan customer service (CS) yang cepat dan responsif sangat penting, terutama bagi pemula yang mungkin masih bingung tentang produk asuransi. CS yang baik dapat memberikan informasi yang dibutuhkan, menjawab pertanyaan, dan memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi nasabah. Selain itu, pengalaman awal saat berinteraksi dengan CS juga bisa menjadi indikator bagaimana pelayanan perusahaan ke depannya.
Anda juga bisa menilai kinerja para agen asuransi, staf back office, serta call center sebelum memutuskan untuk menggunakan layanan mereka. Jika pada awalnya CS tidak membantu atau memberikan jawaban yang membingungkan, sudah tentu Anda mungkin akan menghadapi kendala di masa mendatang. Sebaliknya, pengalaman positif bersama CS yang responsif bisa membangun kepercayaan diri nasabah terhadap perusahaan tersebut.
Mempertimbangkan keempat aspek ini sangat krusial dalam memilih perusahaan asuransi yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Melalui pemahaman yang baik mengenai cara memilih, Anda dapat memastikan bahwa investasi yang dilakukan dalam asuransi tidak hanya aman, tetapi juga bermanfaat saat dibutuhkan.