UMKM Mulai Ramai Lagi! Penjualan Online Naik 35 Persen Usai Libur Lebaran

Tampang.com | Setelah sempat melambat selama Ramadan, aktivitas usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) kembali menggeliat. Data terbaru menunjukkan penjualan online UMKM naik hingga 35 persen dalam dua pekan setelah libur Lebaran.

Momentum Liburan Picu Lonjakan Permintaan
Kenaikan penjualan ini disebabkan meningkatnya permintaan konsumen yang kembali aktif berbelanja setelah masa mudik dan silaturahmi. Produk yang paling laris di antaranya fesyen, makanan ringan, dan produk perawatan diri.

“Orderan langsung naik dua kali lipat dibanding minggu sebelum Lebaran,” ujar seorang pelaku UMKM di sektor fesyen muslim.

Platform Digital Jadi Andalan
Mayoritas transaksi dilakukan melalui platform e-commerce dan media sosial. Pelaku UMKM memanfaatkan momentum dengan promo pasca-Lebaran, bundling produk, dan diskon terbatas untuk mendorong penjualan.

Penggunaan layanan logistik instan juga memudahkan pengiriman pesanan, terutama di wilayah urban.

Tantangan Masih Ada, Tapi Peluang Terbuka Lebar
Meski tren positif ini disambut baik, pelaku UMKM tetap menghadapi tantangan seperti persaingan ketat dan fluktuasi harga bahan baku. Namun, dukungan digitalisasi dinilai mampu meningkatkan daya saing mereka di tengah perubahan perilaku konsumen.

Pemerintah pun terus mendorong pelatihan digital dan pembiayaan ringan agar UMKM bisa terus berkembang.