Startup Fintech Lokal Raih Pendanaan Seri B, Siap Ekspansi ke Asia Tenggara

Tampang.com | Startup fintech lokal semakin menunjukkan taringnya di dunia teknologi finansial. Baru-baru ini, sebuah perusahaan fintech Indonesia berhasil mengamankan pendanaan Seri B senilai Rp500 miliar dari investor dalam dan luar negeri. Dana segar ini akan digunakan untuk memperluas layanan dan melakukan ekspansi ke pasar Asia Tenggara.

CEO startup tersebut menyatakan, pendanaan ini menjadi tonggak penting dalam upaya mereka mengembangkan produk yang memudahkan akses keuangan bagi masyarakat yang selama ini underserved, terutama di segmen UMKM dan milenial.

Fokus Perluasan Layanan

Dengan modal baru, startup ini berencana menambah fitur seperti pinjaman digital dengan bunga rendah, pembayaran nontunai yang lebih praktis, serta layanan edukasi keuangan berbasis aplikasi.

“Ekspansi ke negara-negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, dan Filipina kami lakukan dengan strategi adaptasi produk sesuai karakteristik lokal,” ujar CEO dalam konferensi virtual.

Potensi Fintech di Asia Tenggara

Pasar Asia Tenggara dinilai sangat potensial mengingat tingkat penetrasi smartphone yang tinggi dan populasi muda yang melek teknologi. Meski persaingan ketat, peluang untuk menyasar segmen pasar yang belum tersentuh masih terbuka lebar.

Para investor optimistis bahwa fintech lokal bisa menjadi kekuatan utama dalam transformasi keuangan digital di kawasan ini.

Dampak Positif bagi Ekonomi Digital

Perkembangan startup fintech dipandang mampu mempercepat inklusi keuangan nasional, membantu UMKM mengakses modal lebih mudah, dan mendorong transaksi ekonomi digital yang lebih efisien.