RUPST Telkom 2025: Dian Siswarini Jadi Direktur Utama, Angga Raka Prabowo Komisaris Utama, dan Keputusan Buyback Saham Rp 3 Triliun
Tanggal: 28 Mei 2025 20:34 wib.
Tampang.com | PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) melakukan perombakan besar-besaran pada susunan dewan komisaris dan direksi dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar di Jakarta pada Selasa (27/5/2025). Keputusan ini menandai era baru kepemimpinan di salah satu perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, dengan fokus pada penguatan strategi di tengah dinamika industri digital.
RUPST secara resmi mengangkat Dian Siswarini, yang sebelumnya dikenal sebagai mantan direktur utama XL Axiata, untuk menggantikan Ririek Ardiansyah sebagai Direktur Utama Telkom. Penunjukan ini diharapkan membawa angin segar dan pengalaman baru dalam memimpin operasional perusahaan. Sementara itu, mantan Direktur Utama Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin, ditunjuk menjadi Wakil Direktur Utama, melengkapi jajaran pimpinan eksekutif.
Selain perombakan di jajaran direksi, posisi dewan komisaris juga mengalami perubahan signifikan. Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi), Angga Raka Prabowo, diangkat menjadi Komisaris Utama Telkom, menggantikan Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro. Penunjukan ini menunjukkan sinergi yang lebih erat antara Telkom dan pemerintah dalam mendukung agenda digital nasional.
Dalam RUPST Telkom 2025 ini, para investor juga menyetujui aksi korporasi penting lainnya, yaitu buyback saham senilai Rp 3 triliun. Keputusan pembelian kembali saham ini menjadi salah satu strategi keuangan yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pergerakan harga saham perusahaan di pasar.
Direktur Wholesale and International Service Telkom Indonesia, Honesti Basyir, menjelaskan bahwa aksi korporasi berupa pembelian kembali saham (buyback) memang dapat memengaruhi pergerakan harga saham. "Jadi memang rencana kami untuk survive itu salah satu caranya dengan menaikkan harga saham yang selama ini undervalued, tetapi tentu itu tidak cukup," ujar Honesti dalam konferensi pers RUPS Telkom 2025.
Honesti juga menegaskan bahwa selain aksi buyback, pihaknya akan memperkuat fundamental bisnis Telkom Indonesia. Strategi ini mencakup beberapa inisiatif, baik yang bersifat organik maupun anorganik, termasuk modernisasi infrastruktur yang ada di data center, dan tentunya beberapa transformasi bisnis yang telah dan akan terus dilakukan.
Honesti mengungkapkan bahwa dalam tiga tahun terakhir, Telkom memang telah melakukan transformasi yang signifikan. Untuk itu, pihaknya akan mengakseerasi proses transformasi tersebut agar berjalan lebih cepat lagi. "Kami cukup optimistis, inisiatif-inisiatif ini akan menaikkan harga saham kami ke depan," tutupnya, seraya mencatat bahwa saham TLKM hari ini ditutup pada level 2.830 atau naik 1,07 persen setara 30 poin, dengan kenaikan 3,28 persen dalam sepekan terakhir dan 10,55 persen dalam sebulan terakhir.
Selain keputusan buyback saham, RUPST Telkom 2025 juga menyetujui pembagian dividen tunai senilai Rp 21,04 triliun dari laba bersih tahun buku 2024. Jumlah pembagian dividen tunai ini menunjukkan komitmen Telkom untuk memberikan nilai tambah kepada para pemegang sahamnya.
Angka dividen tunai tersebut setara dengan 89 persen dari perolehan laba bersih tahun buku 2024, yang merupakan persentase yang cukup besar. Dengan demikian, setiap pemegang saham akan mendapatkan dividen senilai Rp 212,46 per saham, memberikan imbal hasil yang menarik bagi investor.
Perombakan manajemen, keputusan buyback saham, dan pembagian dividen yang signifikan ini diharapkan dapat memperkuat posisi Telkom dalam menghadapi tantangan dan peluang di industri telekomunikasi dan digital yang terus berkembang pesat. Dengan kombinasi pengalaman dari berbagai latar belakang, jajaran baru ini diharapkan mampu membawa Telkom menuju inovasi dan pertumbuhan yang berkelanjutan, serta meningkatkan kepercayaan investor.
Dewan Komisaris Telkom
Komisaris Utama: Angga Raka Prabowo
Komisaris: Ossy Dermawan
Komisaris: Ismail
Komisaris: Rionald Silaban
Komisaris: Silmy Karim
Komisaris Independen: Yohanes Surya
Komisaris Independen: Deswandhy Agusman
Komisaris Independen: Rizal Mallarangeng
Dewan Direksi Telkom
Direktur Utama: Dian Siswarini
Wakil Direktur Utama: Muhammad Awaluddin
Direktur Keuangan & Manajemen Risiko: Arthur Angelo Syailendra
Direktur Enterprise & Business Services: Verenita Yosephine
Direktur Network: Nanang Hendarno
Direktur Strategic Business Development & Portofolio: Seno Soemadji
Direktur Human Capital Management: Henry Christiadi
Direktur IT Digital: Faizal Rochmad Djoemadi
Direktur Wholesale & International Service: Honesti Basyir