Rekor Lagi, Harga Emas Antam Nyaris Sentuh Rp 1,7 Juta/ Gram.

Harga emas Antam hari ini, Selasa (11/2), nyaris menyentuh angka Rp 1,7 juta per gram, tepatnya Rp 1.692.000 per gram. Kenaikan ini mencatatkan rekor terbaru setelah sebelumnya, pada 6 Februari 2025, harga emas Antam berada di Rp 1.670.000 per gram.

Kenaikan harga emas ini didorong oleh beberapa faktor, termasuk fluktuasi nilai tukar rupiah, ketidakpastian global, serta meningkatnya minat masyarakat terhadap investasi emas sebagai aset safe haven. Tren kenaikan harga emas dalam beberapa waktu terakhir juga mencerminkan tingginya permintaan di pasar domestik dan internasional.

Tak hanya harga jual, harga buyback atau harga yang diperoleh masyarakat jika ingin menjual emas kembali ke Antam juga mengalami kenaikan. Pada hari ini, harga buyback naik sebesar Rp 25.000, menjadi Rp 1.543.000 per gram. Kenaikan ini menjadi kabar baik bagi para investor emas yang ingin mencairkan investasinya dengan harga lebih tinggi dibanding pekan sebelumnya.

Pengamat pasar emas menyebutkan bahwa kenaikan harga emas Antam sejalan dengan tren global. Harga emas dunia mengalami penguatan akibat meningkatnya permintaan di tengah ketidakpastian ekonomi global dan kebijakan moneter yang lebih longgar di beberapa negara.

Sejumlah analis memprediksi harga emas masih berpotensi mengalami kenaikan dalam beberapa waktu ke depan. Faktor utama yang menjadi pendorong adalah ketidakpastian geopolitik, inflasi, dan kebijakan suku bunga bank sentral di berbagai negara. Selain itu, kondisi pasar saham yang fluktuatif juga membuat banyak investor beralih ke emas sebagai instrumen investasi yang lebih aman.

Bagi masyarakat yang ingin berinvestasi emas, disarankan untuk terus memantau perkembangan harga dan mempertimbangkan strategi investasi jangka panjang. Dengan tren harga emas yang cenderung meningkat, emas masih menjadi pilihan menarik sebagai aset lindung nilai terhadap inflasi dan ketidakpastian ekonomi.

Dengan rekor harga emas Antam yang hampir mencapai Rp 1,7 juta per gram, para pelaku pasar dan investor di Indonesia semakin memperhatikan potensi keuntungan dari investasi emas. Namun, seperti halnya investasi lainnya, penting bagi calon investor untuk memahami risiko dan peluang sebelum mengambil keputusan membeli atau menjual emas.