Sumber foto: Google

Pertamina Grup Gelar Program OASIS di Kepulauan Seribu: Kumpulkan Sampah dan Tanam 600 Terumbu Karang

Tanggal: 31 Mei 2025 11:24 wib.
Tampang.com ,Kepulauan Seribu, Indonesia – Tiga anak perusahaan Pertamina Grup, yaitu PT Pertamina Port and Logistics (PPL), PT Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatra (PHE OSES), dan PT Pertamina International Shipping (PIS), berkolaborasi menginisiasi program OASIS (Ocean Awareness for Environmental Sustainability) di Pulau Kelapa Dua, Kepulauan Seribu. Dalam kegiatan ini, sebanyak 125 kg sampah berhasil terkumpul, dan ketiga perusahaan juga menyumbangkan 600 terumbu karang untuk restorasi ekosistem laut.

Kegiatan OASIS ini turut melibatkan Bank Sampah serta Komunitas Pecinta Lingkungan (Komparasi) untuk membantu dalam pengelolaan sampah dan penanaman terumbu karang. Program ini merupakan bentuk Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang berkontribusi pada pencapaian SDGs Tujuan 12 (menjamin pola produksi dan konsumsi yang berkelanjutan) dan Tujuan 14 (melestarikan dan memanfaatkan secara berkelanjutan sumber daya kelautan dan samudra untuk pembangunan berkelanjutan). Program OASIS juga mendapatkan dukungan dari Enterprise Culture & Engagement (ECM) Holding PT Pertamina (Persero).


Pentingnya Melestarikan Alam dan Terumbu Karang

Murwoto Hadi Prayitno, Manager Shorebase Kabil Batam PT Pertamina Port and Logistics, menjelaskan bahwa program OASIS ini merupakan salah satu bentuk TJSL yang bertujuan menjaga keharmonisan antara manusia dengan alam.

“Alam tidak hanya sebatas untuk kita manfaatkan, namun terdapat peran kita juga untuk merawat, menjaga, dan melestarikan alam terutama terumbu karang sebagai supply oksigen terbesar kita," kata Murwoto dalam keterangan resmi, Jumat (30/5/2025).


Perlindungan, Pengamanan, dan Pemanfaatan Konservasi

Sementara itu, Iwan Setiawan, Kepala Seksi Wilayah 1 Pulau Kelapa Balai Taman Nasional Kepulauan Seribu, menuturkan bahwa upaya pelestarian yang dilakukan ini akan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat dan makhluk hidup di Pulau Kelapa Dua.

“Wilayah kawasan konservasi kita kelola dengan konsep 3P, yaitu perlindungan, pengamanan, dan pemanfaatan. Jadi tidak hanya dilindungi tapi juga dimanfaatkan untuk keperluan dan kemakmuran masyarakat di Kepulauan Seribu ini," jelasnya.

Inisiatif OASIS ini diharapkan dapat menjadi contoh kolaborasi antara industri dan komunitas lokal dalam menjaga kelestarian lingkungan laut serta mendukung keberlanjutan hidup masyarakat pesisir
Copyright © Tampang.com
All rights reserved