Pembangunan Trotoar dengan Sistem Kabel Bawah Tanah di Batang, Efisienkan Anggaran dan Tata Kota

Tampang.com | Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, tengah melaksanakan proyek pembangunan trotoar baru yang dilengkapi dengan sistem pengaturan kabel bawah tanah. Langkah ini diambil untuk menghindari pembongkaran ulang yang dapat menyebabkan pemborosan anggaran di masa depan. Bupati Batang, Faiz Kurniawan, menjelaskan bahwa proyek ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas tata kota serta menciptakan lingkungan yang tertata dan nyaman bagi masyarakat.

Pembangunan Trotoar yang Efisien dan Terencana

Proyek pembangunan trotoar ini memiliki nilai kontrak sebesar Rp797 juta, dengan jadwal pelaksanaan selama 90 hari, mulai dari 16 April 2025 hingga 14 Juli 2025. Selain memperbaiki fasilitas pejalan kaki, pembangunan ini juga dilengkapi dengan sistem drainase yang baik serta pengaturan kabel bawah tanah yang lebih rapi dan efisien.

"Berdasarkan perencanaan ini, kami berharap trotoar yang dibangun akan lebih tahan lama dan tidak perlu ada pembongkaran ulang untuk perbaikan kabel atau sistem lainnya," kata Faiz Kurniawan.

Trotoar untuk Pejalan Kaki, Bukan Tempat Berdagang

Faiz Kurniawan juga menekankan bahwa fungsi utama trotoar adalah untuk pejalan kaki, bukan untuk tempat berjualan pedagang kaki lima. Dalam upaya memperbaiki tata kota, Pemkab Batang telah mulai melakukan sosialisasi kepada para pedagang kaki lima untuk mengingatkan mereka bahwa trotoar harus dijaga fungsinya sebagai jalur pejalan kaki.

"Kami minta pedagang kaki lima untuk memahami bahwa pedestrian bukan tempat untuk berdagang. Hal ini demi kenyamanan seluruh masyarakat yang membutuhkan ruang publik yang tertata," ujar Faiz.

Tata Kota yang Ramah dan Nyaman bagi Semua

Pembangunan trotoar ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Batang untuk menciptakan ruang publik yang lebih aman, ramah, dan nyaman. Faiz menegaskan bahwa jika proyek trotoar ini selesai, pedagang kaki lima tidak akan diperbolehkan lagi untuk berjualan di area tersebut.

"Ini adalah bagian dari visi kami untuk memperbaiki tata kota dan menciptakan ruang publik yang mendukung kenyamanan semua pihak," tambahnya.

Dengan adanya pembenahan ini, Pemkab Batang berharap kota menjadi lebih tertata dengan baik, memberikan kenyamanan bagi pejalan kaki, dan mendukung aktivitas masyarakat yang lebih terorganisir.